Semarang: Kantor Staf Presiden (KSP) menunjuk Kota Semarang, Jawa Tengah, sebagai tuan rumah Festival Hak Asasi Manusia 2021. Kepala KSP, Moeldoko, mengatakan festival ini akan menjadi cara yang sangat efektif membumikan HAM di tengah masyarakat.
"Orang barat respek dengan upaya penyelenggaraan HAM di Indonesia. HAM jangan dipandang sebagai sesuatu yang menakutkan. Dulu saya selalu mendoktrin anak buah jangan takut dengan HAM. Tapi yang paling penting adalah penghormatan terhadap HAM," kata Moeldoko di Semarang, Jateng, Rabu, 28 April 2021.
Baca: Oknum yang Loloskan WN India dari Karantina Ditangkap
Rencananya Festival HAM akan digelar di Semarang pada 16-19 November 2021. Menuju pelaksanaan festival yang kurang tujuh bulan lagi, Moeldoko meminta Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi, melakukan sosialisasi dan diseminasi festival tersebut kepada masyarakat.
"Agar publik memahami HAM tidak hanya mengenai kebebasan menyatakan pendapat, berserikat dan berkeyakinan, melainkan juga terkait dengan kepentingan ekonomi, pemenuhan hak-hak akan perumahan, air bersih, fasilitas transportasi publik, pendidikan, dan lain-lain," jelas Moeldoko.
Hendrar Prihadi mengaku senang wilayahnya ditunjuk sebagai tuan rumah Festival HAM. Hendrar Prihadi mengeklaim selama menjadi Wali Kota, dirinya memang berkomitmen mewujudkan Semarang menjadi kota semua buat semua.
"Mudah-mudahan Festival HAM nanti menjadi momentum kita bersama untuk menguatkan tekad dan komitmen mewujudkan perlindungan serta pemenuhan HAM secara menyeluruh," ungkap Hendi.
Dia mengungkap Festival HAM nanti akan menampilkan aktualisasi HAM terbaik pada tiap kabupaten dan kota di Indonesia. "Festival HAM 2021 juga kami harap jadi embrio penguatan kabupaten dan kota untuk bisa menerapkan HAM dalam pembangunan," ujarnya.
Semarang: Kantor Staf Presiden (KSP) menunjuk Kota Semarang, Jawa Tengah, sebagai tuan rumah Festival
Hak Asasi Manusia 2021. Kepala KSP, Moeldoko, mengatakan festival ini akan menjadi cara yang sangat efektif membumikan HAM di tengah masyarakat.
"Orang barat respek dengan upaya penyelenggaraan HAM di Indonesia. HAM jangan dipandang sebagai sesuatu yang menakutkan. Dulu saya selalu mendoktrin anak buah jangan takut dengan HAM. Tapi yang paling penting adalah penghormatan terhadap HAM," kata Moeldoko di Semarang, Jateng, Rabu, 28 April 2021.
Baca:
Oknum yang Loloskan WN India dari Karantina Ditangkap
Rencananya Festival HAM akan digelar di Semarang pada 16-19 November 2021. Menuju pelaksanaan festival yang kurang tujuh bulan lagi, Moeldoko meminta Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi, melakukan sosialisasi dan diseminasi festival tersebut kepada masyarakat.
"Agar publik memahami HAM tidak hanya mengenai kebebasan menyatakan pendapat, berserikat dan berkeyakinan, melainkan juga terkait dengan kepentingan ekonomi, pemenuhan hak-hak akan perumahan, air bersih, fasilitas transportasi publik, pendidikan, dan lain-lain," jelas Moeldoko.
Hendrar Prihadi mengaku senang wilayahnya ditunjuk sebagai tuan rumah Festival HAM. Hendrar Prihadi mengeklaim selama menjadi Wali Kota, dirinya memang berkomitmen mewujudkan Semarang menjadi kota semua buat semua.
"Mudah-mudahan Festival HAM nanti menjadi momentum kita bersama untuk menguatkan tekad dan komitmen mewujudkan perlindungan serta pemenuhan HAM secara menyeluruh," ungkap Hendi.
Dia mengungkap Festival HAM nanti akan menampilkan aktualisasi HAM terbaik pada tiap kabupaten dan kota di Indonesia. "Festival HAM 2021 juga kami harap jadi embrio penguatan kabupaten dan kota untuk bisa menerapkan HAM dalam pembangunan," ujarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id(DEN)