Serang baru menyelesaikan Bulan Imunisasi Anak Sekolah pada Desember 2021 sehingga tidak bisa langsung memulai vaksinasi covid-19. (MI/Wibowo Sangkala)
Serang baru menyelesaikan Bulan Imunisasi Anak Sekolah pada Desember 2021 sehingga tidak bisa langsung memulai vaksinasi covid-19. (MI/Wibowo Sangkala)

Kota Serang Terlambat Gelar Vaksinasi Covid-19 Anak

Media Indonesia.com • 10 Februari 2022 17:06
Serang: Vaksinasi covid-19 untuk anak di Kota Serang, Banten, terhitung masih rendah jika dibandingkan dengan daerah lain. Dari total 70 ribu sasaran, Kota Serang baru bisa memvaksin 1.067 anak.
 
Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Serang Ahmad Hasanuddin mengatakan, rendahnya capaian vaksinasi anak itu salah satunya karena pelaksanaannya yang terlambat.
 
"Kita baru mulai vaksinasi anak itu awal tahun ini," ujarnya, Kamis, 10 Februari 2022.

Selain itu, menurut Hasan, pihaknya baru menyelesaikan Bulan Imunisasi Anak Sekolah Desember 2021 sehingga tidak bisa langsung memulai vaksinasi covid-19.  
 
Berdasarkan aturan Kementerian Kesehatan, waktu tunggu ialah dua minggu sebelum program vaksinasi lainnya dimulai. Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) merekomendaikan waktu tunggu selama satu bulan.
 
Baca juga: RS Rujukan di Surabaya Didominasi Pasien Covid-19 Gejala Ringan
 
"Karena ini sasarannya anak-anak, kita ambil yang satu bulan," tuturnya.
 
Selain kendala bulan imunisasi, hambatan lainnya yakni faktor izin orang tua. Pasalnya, pelaksanaan vaksinasi anak menggunakan syarat NIK yang ada di KK. Ketika orang tua tidak mengizinkan, anak-anak tidak bisa membawa persyaratan tersebut.
 
"Kita tidak bisa memaksakan kalau orang tua siswa tidak mengizinkan," ucapnya.
 
Sementara itu, Yuni, 40, mengaku mengizinkan anaknya melakukan vaksin karena tidak ingin anaknya terpapar covid-19, terlebih vaksinasi sudah menjadi syarat utama ketika harus ada di tempat publik.  
 
"Untuk kesehatan, untuk ikhtiar kita ikuti saja, jadi kalau sudah divaksin imun kita kan jadi kuat," ujarnya.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(MEL)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan