Salah satu sudut kantor LBH Yogyakarta yang diduga terkena dampak lemparan molotov. (Medcom.id/Ahmad Mustaqim)
Salah satu sudut kantor LBH Yogyakarta yang diduga terkena dampak lemparan molotov. (Medcom.id/Ahmad Mustaqim)

Kantor LBH Yogyakarta Diduga Diserang Bom Molotov

Ahmad Mustaqim • 18 September 2021 17:37
Yogyakarta: Kantor Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Yogyakarta diduga diserang bom molotov. Terdapat bekas terbakar di teras kantor tersebut dan hampir menyulut ke dalam ruangan.
 
Direktur LBH Yogyakarta, Yogi Zul Fadhli, menjelaskan peristiwa itu diduga terjadi pada Sabtu dini hari, 18 September 2021. Sebab, Yogi berada di kantor hingga pukul 21.00 WIB.
 
"Warga di sini infonya sempat lek-lekan (begadang) sampai jam 1 (dini hari) dan tidak terjadi sesuatu yang mencurigakan," kata Yogi dalam konferensi pers, Sabtu, 18 September 2021.

Pihaknya menduga, peristiwa itu terjadi pada rentang pukul 1.00 - 5.00 WIB. Sebab, tak ada yang berjaga dalam rentang waktu tersebut.
 
Sementara itu, sejumlah sudut bangunan Kantor LBH Yogyakarta terdapat bekas terbakar. Bekas api itu juga terdapat pada titik ventilasi.
 
Baca: Kantor Pengacara di Bali Diteror Bom Molotov
 
"Bekas terbakar api ini ada di tembok, ventilasi. Api sempat menyambar gorden yang gosong," kata Yogi.
 
Selain bekas itu, ia juga menyatakan ada bekas pecahan kaca di sekitar teras bangunan. Pecahan kaca itu diduga menjadi penguat dugaan benda yang dilempar merupakan bom molotov.
 
"Kami sampai sekarang belum tahu siapa pelaku aerangan bom molotov ini," ujarnya.
 
Ia menduga, serangan itu berkaitan dengan aktivitas LBH Yogyakarta yang mendampingi sejumlah kasus struktural. LBH Yogyakarta masih mendampingi sejumlah kasus struktural di sekitar Yogya dan sebagian Jawa Tengah.
 
Sementara, hari ini polisi sempat melakukan olah tempat kejadian perkara. Namun, belum ada pihak berwenang yang bersedia memberikan keterangan,
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(LDS)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan