Tangerang: Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK), Muhadjir Effendy, bersama Menteri Perhubungan (Menhub), Budi Karya Sumadi, meninjau Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang. Peninjauan tersebut bertujuan untuk memastikan bandara siap dalam menghadapi mudik lebaran.
"Mudik lebaran yang sudah dua tahun ini tidak dilaksanakan, kita berharap dari jauh-jauh hari ini (Bandara Soekarno-Hatta) untuk menyiapkannya. Kami pastikan Bandara Soekarno-Hatta siap dalam mengahadapi mudik lebaran tahun ini," kata Muhadjir Effendy di Bandara Soetta, Kamis, 7 April 2022.
Baca: Izinkan Mudik, Konsistensi Pemerintah Dipertaruhkan
Muhadjir menjelaskan untuk mudik tahun ini diprediksi jumlah pemudik di atas 80 juta orang. Sementara yang akan melalui jalur udara diperkirakan terdapat hingga 9 juta orang.
"Dan tentu saja Bandara Soekarno-Hatta ini akan menjadi titik sentral dari bandara-bandara yang lain," jelasnya.
Muhadjir menuturkan pihaknya sudah mengecek berbagai prosedur yang disiapkan baik ramp cek dan termasuk juga gerai vaksinasi untuk booster yang nanti jadi mandatory.
Sementara Budi Karya Sumadi menjelaskan berbagai persiapan telah dilakukan pihak Angkasa Pura II selaku pengelola Bandara Soekarno-Hatta. Menurut dia tagline mudik aman dan sehat bisa dilaksanakan.
"Setelah tadi Pak Menko PMK mereview semuanya termasuk ramp cek, sehingga kami pastikan mudik pada tahun ini bisa dilaksanakan," kata Budi.
Budi menuturkan saat ini jumlah pesawat relatif menurun dari tahun sebelumnya. Oleh sebab itu pihaknya harus melakukan konvensasi dengan jumlah masa operasi bandara lebih panjang.
"Bahkan sudah disampaikan oleh pak Dirjen Udara, hingga 24 jam penuh (masa operasinya). Sehingga pesawat-pesawat itu rotasinya lebih banyak," ungkap Budi.
Tangerang: Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK), Muhadjir Effendy, bersama Menteri Perhubungan (Menhub), Budi Karya Sumadi, meninjau Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang. Peninjauan tersebut bertujuan untuk memastikan bandara siap dalam menghadapi
mudik lebaran.
"Mudik lebaran yang sudah dua tahun ini tidak dilaksanakan, kita berharap dari jauh-jauh hari ini (Bandara Soekarno-Hatta) untuk menyiapkannya. Kami pastikan Bandara Soekarno-Hatta siap dalam mengahadapi mudik lebaran tahun ini," kata Muhadjir Effendy di Bandara Soetta, Kamis, 7 April 2022.
Baca:
Izinkan Mudik, Konsistensi Pemerintah Dipertaruhkan
Muhadjir menjelaskan untuk mudik tahun ini diprediksi jumlah pemudik di atas 80 juta orang. Sementara yang akan melalui jalur udara diperkirakan terdapat hingga 9 juta orang.
"Dan tentu saja Bandara Soekarno-Hatta ini akan menjadi titik sentral dari bandara-bandara yang lain," jelasnya.
Muhadjir menuturkan pihaknya sudah mengecek berbagai prosedur yang disiapkan baik ramp cek dan termasuk juga gerai vaksinasi untuk booster yang nanti jadi mandatory.
Sementara Budi Karya Sumadi menjelaskan berbagai persiapan telah dilakukan pihak Angkasa Pura II selaku pengelola Bandara Soekarno-Hatta. Menurut dia tagline mudik aman dan sehat bisa dilaksanakan.
"Setelah tadi Pak Menko PMK mereview semuanya termasuk ramp cek, sehingga kami pastikan mudik pada tahun ini bisa dilaksanakan," kata Budi.
Budi menuturkan saat ini jumlah pesawat relatif menurun dari tahun sebelumnya. Oleh sebab itu pihaknya harus melakukan konvensasi dengan jumlah masa operasi bandara lebih panjang.
"Bahkan sudah disampaikan oleh pak Dirjen Udara, hingga 24 jam penuh (masa operasinya). Sehingga pesawat-pesawat itu rotasinya lebih banyak," ungkap Budi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(DEN)