Banjarnegara: Berbagai elemen masyarakat dan pemerintahan membentangkan Bendera Merah Putih sepanjang 1.000 meter mengelilingi kompleks Candi Arjuna, Kawasan Wisata Dataran Tinggi Dieng, Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah. Pengibaran bendera dalam rangka memperingati Hari Kesaktian Pancasila.
Sebelum membentangkan Bendera Merah Putih, seluruh peserta terlebih dahulu berkumpul di area parkir Kompleks Candi Arjuna, Desa Dieng Kulon, Kecamatan Batur, Banjarnegara, Jumat pagi, untuk melaksanakan Upacara Peringatan Hari Kesaktian Pancasila.
Usai upacara, seluruh peserta menuju kompleks Candi Arjuna guna membentangkan Bendera Merah Putih sepanjang 1.000 meter mengelilingi tempat itu dengan diiringi lagu-lagu perjuangan.
Baca: KLHK Dorong Hasil Hutan Bantu Pemulihan Ekonomi Pascapandemi
Salah seorang panitia, Rina Widyawati mengatakan acara yang mengusung tema "Dieng Mengukir Sejarah Garuda Sakti Nusantara Bangkit" melibatkan perwakilan berbagai elemen masyarakat dan pemerintahan. Seperti Badan Nasional Penanggulangan Teroris (BNPT), Kementerian Dalam Negeri, Kementerian Pendidikan Kebudaayan Riset dan Teknologi, Asosiasi Kerajaan dan Kesultanan Indonesia, serta pelestari adat dan budaya.
"Kalau dari jumlah, ini di luar ekspektasi karena melebihi undangan, yang hadir lebih dari 500 orang. Tujuan diadakan acara ini untuk memperingati Hari Kesaktian Pancasila serta dalam rangka menduniakan Dieng. Jadi supaya lebih mendongkrak pariwisata Dieng," katanya.
Saat memberi sambutan, Direktur Pencegahan BNPT Brigjen R Ahmad Nurwakhid mengatakan kegiatan yang diselenggarakan di Dieng dalam rangka memperingati Hari Kesaktian Pancasila.
"Hari ini, 1 Oktober 2021, kita berkumpul di sini dalam rangka mensyukuri nikmat Tuhan atas karunia Pancasila sebagai dasar negara, pemersatu bangsa melalui founding father kita. Rasa syukur tersebut kita tampilkan dalam bentuk upacara sederhana seperti ini, semoga tidak mengurangi rasa khusyuk dan menambah semangat dan keyakinan kita di dalam mengamalkan Pancasila karena sesungguhnya mengamalkan Pancasila sejatinya adalah mengamalkan agama," katanya.
Banjarnegara: Berbagai elemen masyarakat dan pemerintahan membentangkan Bendera Merah Putih sepanjang 1.000 meter mengelilingi kompleks Candi Arjuna, Kawasan Wisata Dataran Tinggi Dieng, Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah. Pengibaran bendera dalam rangka memperingati Hari Kesaktian Pancasila.
Sebelum membentangkan Bendera Merah Putih, seluruh peserta terlebih dahulu berkumpul di area parkir Kompleks Candi Arjuna, Desa Dieng Kulon, Kecamatan Batur, Banjarnegara, Jumat pagi, untuk melaksanakan Upacara Peringatan Hari Kesaktian Pancasila.
Usai upacara, seluruh peserta menuju kompleks Candi Arjuna guna membentangkan Bendera Merah Putih sepanjang 1.000 meter mengelilingi tempat itu dengan diiringi lagu-lagu perjuangan.
Baca: KLHK Dorong Hasil Hutan Bantu Pemulihan Ekonomi Pascapandemi
Salah seorang panitia, Rina Widyawati mengatakan acara yang mengusung tema
"Dieng Mengukir Sejarah Garuda Sakti Nusantara Bangkit" melibatkan perwakilan berbagai elemen masyarakat dan pemerintahan. Seperti Badan Nasional Penanggulangan Teroris (BNPT), Kementerian Dalam Negeri, Kementerian Pendidikan Kebudaayan Riset dan Teknologi, Asosiasi Kerajaan dan Kesultanan Indonesia, serta pelestari adat dan budaya.
"Kalau dari jumlah, ini di luar ekspektasi karena melebihi undangan, yang hadir lebih dari 500 orang. Tujuan diadakan acara ini untuk memperingati Hari Kesaktian Pancasila serta dalam rangka menduniakan Dieng. Jadi supaya lebih mendongkrak pariwisata Dieng," katanya.
Saat memberi sambutan, Direktur Pencegahan BNPT Brigjen R Ahmad Nurwakhid mengatakan kegiatan yang diselenggarakan di Dieng dalam rangka memperingati Hari Kesaktian Pancasila.
"Hari ini, 1 Oktober 2021, kita berkumpul di sini dalam rangka mensyukuri nikmat Tuhan atas karunia Pancasila sebagai dasar negara, pemersatu bangsa melalui
founding father kita. Rasa syukur tersebut kita tampilkan dalam bentuk upacara sederhana seperti ini, semoga tidak mengurangi rasa khusyuk dan menambah semangat dan keyakinan kita di dalam mengamalkan Pancasila karena sesungguhnya mengamalkan Pancasila sejatinya adalah mengamalkan agama," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(WHS)