Ilustrasi pembelajaran tatap muka. (Foto: ANTARA/Fransisco Carolio)
Ilustrasi pembelajaran tatap muka. (Foto: ANTARA/Fransisco Carolio)

Belasan Siswa di Kota Bandung Terpapar Covid-19

Media Indonesia.com • 20 Oktober 2021 14:20
Bandung: Berdasarkan hasil pengetesan acak yang dilakukan di sejumlah sekolah dari berbagai jenjang di Kota Bandung, Jawa Barat, didapati sebanyak 14 siswa dan guru dinyatakan terpapar covid-19.
 
Ketua Divisi Komunikasi Publik, Perubahan Perilaku, dan Penegakan Aturan pada Satgas Penanganan Covid-19 Jawa Barat (Jabar), Ade Afrandri, menjelaskan, penularan disebabkan adanya penurunan disiplin protokol kesehatan (prokes) di luar lingkungan sekolah.
 
"Yang perlu menjadi target sekarang bukan saat siswa dan tenaga pendidik berada dalam lingkungan sekolah, tapi saat berada di luar lingkungan sekolah, yaitu ketika PTM selesai dan siswa serta tenaga pendidik keluar dari gerbang sekolah," jelasnya, Rabu, 20 Oktober 2021.

Ade mengatakan berdasarkan hasil pemantauan, prokes mulai diabaikan di luar lingkungan sekolah. Padahal saat di dalam sekolah, semua protokol kesehatan dilaksanakan dengan serius.
 
Baca juga: Berkaraoke Saat Pesta Pernikahan, Satgas Covid-19 Periksa Pelanggaran Prokes Bupati Jember
 
Pemantauan di beberapa wilayah yang dilakukan Satpol PP Jabar, mulai ada pengabaian penggunaan masker dan 3M saat siswa dan tenaga pendidik keluar dari gerbang sekolah untuk kembali ke rumah masing-masing.
 
"Saya mengapresiasi tes acak yang dilakukan Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bandung dan perlu dilakukan juga oleh seluruh dinkes di kabupaten dan kota lainnya yang melaksanakan PTM terbatas, sebagai upaya mencegah klaster penyebaran baru," tambahnya.
 
Mengenai opsi penutupan PTM terbatas di sekolah dan pemberlakuan pembelajaran jarak jauh kembali terhadap sekolah yang siswa atau pengajarnya terkonfirmasi positif Covid-19, Ade mengatakan hal itu dapat dilakukan jika mengarah ke penyebaran secara masif di sekolah dan jika hasil tes acak mengarah ke klaster baru.
 
Sementara itu Wakil Wali Kota Bandung Yana Mulyana merasa prihatin ada 14 siswa yang dinyatakan positif covid-19 hasil swab test acak saat PTM terbatas. Dia meminta kasus ini dilacak dan mencari orang yang memiliki kontak erat.
 
"Tidak menutup kemungkinan akan ada tambahan kasus, karena hasil tes yang keluar baru 300, sedangkan yang menjalani swab test 1.500. Kita juga bakal melakukan tracing di sekolah tersebut. Jika hasil tracing ada yang positif lebih dari 10 persen, sekolah harus tutup sementara," tegasnya.
 
 
  • Halaman :
  • 1
  • 2
Read All


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan