Yogyakarta: Kasus baru covid-19 di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) menunjukkan tren penurunan. Namun, positivity rate menunjukkan angka peningkatan.
"Konformasi kasus covid-19 di DIY pada 22 Agustus 2021 sebanyak 783 kasus, sehingga total kasus terkonfirmasi menjadi 144.608 kasus," kata Kepala Bagian Humas, Biro Umum, Hubungan Masyarakat, dan Protokol (UHP) DIY, Ditya Nanaryo Aji dalam ketengan tertulis, Minggu, 22 Agustus 2021.
Sebaran terbanyak terjadi di Kabupaten Bantul dengan 400 kasus. Kemudian, Kabupaten Sleman mengikuti dengan 195 kasus, Kabupaten Gunungkidul 98 kasus, Kabupaten Kulon Progo dan Kota Yogyakarta masing-masing 45 kasus.
"Rincian riwayat sementara kasus yakni periksa mandiri 37 kasus, tracing kontak kasus positif 712 kasus, krining karyawan kesehatan 3 kasus, dan 31 kasus belum ada info," kata dia.
Baca: Satgas Covid-19 Minta Pemda Memperbaiki Sistem Penanganan Covid-19
Secara angka, kasus covid-19 di DIY alami penurunan meski belum signifikan. Pada empat hari terakhir, rincian kasus barunya yakni 930 (21 Agustus), 820 (20 Agustus), 1.175 (19 Agustus), dan 634 (18 Agustus).
Adapun positivity rate atau jumlah rata-rata kasus baru dari sampel yang diperiksa dalam sehari mengalami peningkatan. Angka positivity rate dalam lima hari belakangan yakni 20,57 persen (22 Agustus), 19,08 persen (21 Agustus), 18,21 persen (20 Agustus), 18,72 persen (19 Agustus), dan 18,78 persen (18 Agustus).
Kasus kematian pasien covid-19 juga masih tinggi. Ditya mengungkap, kasus kematian baru sebanyak 39, sehingga total kasus meninggal menjadi 4.575 kasus. Sementara, angka kematian empat hari terakhir yakni 33 (18 Agustus), 57 (19 Agustus), 47 (20 Agustus), dan 29 (21 Agustus).
"Penambahan kasus sembuh sebanyak 1.123 kasus, sehingga total sembuh menjadi 121.906 kasus," ujarnya.
Yogyakarta: Kasus baru
covid-19 di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) menunjukkan tren penurunan. Namun, positivity rate menunjukkan angka peningkatan.
"Konformasi kasus covid-19 di DIY pada 22 Agustus 2021 sebanyak 783 kasus, sehingga total kasus terkonfirmasi menjadi 144.608 kasus," kata Kepala Bagian Humas, Biro Umum, Hubungan Masyarakat, dan Protokol (UHP) DIY, Ditya Nanaryo Aji dalam ketengan tertulis, Minggu, 22 Agustus 2021.
Sebaran terbanyak terjadi di Kabupaten Bantul dengan 400 kasus. Kemudian, Kabupaten Sleman mengikuti dengan 195 kasus, Kabupaten Gunungkidul 98 kasus, Kabupaten Kulon Progo dan Kota Yogyakarta masing-masing 45 kasus.
"Rincian riwayat sementara kasus yakni periksa mandiri 37 kasus, tracing kontak kasus positif 712 kasus, krining karyawan kesehatan 3 kasus, dan 31 kasus belum ada info," kata dia.
Baca: Satgas Covid-19 Minta Pemda Memperbaiki Sistem Penanganan Covid-19
Secara angka, kasus covid-19 di DIY alami penurunan meski belum signifikan. Pada empat hari terakhir, rincian kasus barunya yakni 930 (21 Agustus), 820 (20 Agustus), 1.175 (19 Agustus), dan 634 (18 Agustus).
Adapun positivity rate atau jumlah rata-rata kasus baru dari sampel yang diperiksa dalam sehari mengalami peningkatan. Angka positivity rate dalam lima hari belakangan yakni 20,57 persen (22 Agustus), 19,08 persen (21 Agustus), 18,21 persen (20 Agustus), 18,72 persen (19 Agustus), dan 18,78 persen (18 Agustus).
Kasus kematian pasien covid-19 juga masih tinggi. Ditya mengungkap, kasus kematian baru sebanyak 39, sehingga total kasus meninggal menjadi 4.575 kasus. Sementara, angka kematian empat hari terakhir yakni 33 (18 Agustus), 57 (19 Agustus), 47 (20 Agustus), dan 29 (21 Agustus).
"Penambahan kasus sembuh sebanyak 1.123 kasus, sehingga total sembuh menjadi 121.906 kasus," ujarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id(LDS)