Bandar Lampung: Pemerintah Kota Bandar Lampung mengirim 30 tenaga kesehatan untuk membantu penanganan dampak gempa Cianjur, Jawa Barat, Selasa, 22 November 2022. Tenaga kesehatan yang dikirim terdiri dari 10 dokter dan 20 perawat sekaligus kebutuhan obat-obatan.
Selain itu, Pemkot Bandar Lampung juga mengirim 3 unit ambulans ke lokasi bencana. Ditambah 3 unit kendaraan rescue dan 1 unit bus operasional beserta personel penyelamat.
Wali Kota Bandar Lampung, Eva Dwiana, menyampaikan bantuan itu sebagai bentuk kepedulian pemerintah terhadap korban bencana. Sehingga, lanjutnya, para korban lebih cepat mendapatkan pertolongan.
"Atas nama pemerintah kota Bandar Lampung dan atas nama pribadi saya sampaikan belasungkawa yang sedalam-dalamnya untuk warga terdampak bencana gempa bumi di Kabupaten Cianjur," ucapnya, saat melepas tim bantuan di Kantor Dinas Kesehatan Bandar Lampung, Rabu, 23 November 2022.
Selain itu, ia juga turut mengajak masyarakat Bandar Lampung untuk mendoakan korban terdampak bencana. Juga mendoakan masyarakat terdampak bencana agar memiliki ketabahan dan kekuatan.
Sementara itu, Plh Sekda Bandar Lampung Sukarma Wijaya menyampaikan, secara total terdapat 40 personel yang diberangkatkan. Mereka diperbantukan penanganan korban selama 1 minggu ke depan.
Secara total pemerintah mengeluarkan anggaran sebanyak Rp500 juta termasuk untuk logistik kesehatan. Selain itu, pemerintah juga menggalang dana bantuan di seluruh OPD di lingkungan Pemerintah Kota Bandar Lampung.
"Obat-obatan yang kami bawa diperkirakan cukup unutk 1.000 pasien, bila tidak habis maka obat-obatan akan diberikan kepada OPD di sana (Cianjur)," jelasnya.
Ia menambahkan, tenaga kesehatan yang dibawa ke lokasi merupakan nakes yang telah berpengalaman. Sehingga, nantinya bisa melakukan penanganan dengan cepat.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id
Bandar Lampung: Pemerintah Kota Bandar Lampung mengirim 30 tenaga kesehatan untuk membantu penanganan
dampak gempa Cianjur, Jawa Barat, Selasa, 22 November 2022. Tenaga kesehatan yang dikirim terdiri dari 10 dokter dan 20 perawat sekaligus kebutuhan obat-obatan.
Selain itu, Pemkot Bandar Lampung juga mengirim 3 unit ambulans ke lokasi bencana. Ditambah 3 unit kendaraan rescue dan 1 unit bus operasional beserta personel penyelamat.
Wali Kota Bandar Lampung, Eva Dwiana, menyampaikan bantuan itu sebagai bentuk kepedulian pemerintah terhadap korban bencana. Sehingga, lanjutnya, para korban
lebih cepat mendapatkan pertolongan.
"Atas nama pemerintah kota Bandar Lampung dan atas nama pribadi saya sampaikan belasungkawa yang sedalam-dalamnya untuk warga terdampak bencana gempa bumi di Kabupaten Cianjur," ucapnya, saat melepas tim bantuan di Kantor Dinas Kesehatan Bandar Lampung, Rabu, 23 November 2022.
Selain itu, ia juga turut mengajak masyarakat Bandar Lampung untuk mendoakan korban terdampak bencana. Juga mendoakan masyarakat terdampak bencana agar memiliki ketabahan dan kekuatan.
Sementara itu, Plh Sekda Bandar Lampung Sukarma Wijaya menyampaikan, secara total terdapat 40 personel yang diberangkatkan. Mereka diperbantukan
penanganan korban selama 1 minggu ke depan.
Secara total pemerintah mengeluarkan anggaran sebanyak Rp500 juta termasuk untuk logistik kesehatan. Selain itu, pemerintah juga menggalang dana bantuan di seluruh OPD di lingkungan Pemerintah Kota Bandar Lampung.
"Obat-obatan yang kami bawa diperkirakan cukup unutk 1.000 pasien, bila tidak habis maka obat-obatan akan diberikan
kepada OPD di sana (Cianjur)," jelasnya.
Ia menambahkan, tenaga kesehatan yang dibawa ke lokasi merupakan nakes yang telah berpengalaman. Sehingga, nantinya bisa melakukan penanganan dengan cepat.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(MEL)