Sejumlah batu bekas aksi lempar batu di lokasi kejadian bentrokan mahasiswa dan polisi. Antonio/Medcom.id
Sejumlah batu bekas aksi lempar batu di lokasi kejadian bentrokan mahasiswa dan polisi. Antonio/Medcom.id

Massa dan Polisi di Bekasi Terlibat Bentrok

Antonio • 08 Oktober 2020 17:35
Bekasi: Massa aksi terdiri dari mahasiswa dan buruh di Kota Bekasi, Jawa Barat, terlibat bentrok dengan kepolisian di persimpangan Jalan Chairil Anwar dan Jalan Cut Meutia, Bekasi Timur, Kota Bekasi, Kamis sore, 8 Oktober 2020. Betrokan terjadi saat massa aksi semakin banyak. 
 
"Karena memang massa semakin sore semakin tumpah, estimasi kita massa yang hadir sekitar 750 orang, sehingga sulit dikendalikan, mungkin ada provokasi, kita tidak merencanakan hal itu (bentrokan)," ujar Koordinator Lapangan Aksi, Riki Sandi, di Bekasi, Kamis, 8 Oktober 2020. 
 
Dia menerangkan, pihaknya sejak awal sepakat menyuarakan penolakan omnibus law. Sehingga dilakukan pemblokiran jalan. 

"Karena memang penolakan omnibus law bukan hanya satu klaster dua klaster tetapi secara keseluruhan kita menolak dengan tegas," ujarnya.
 
Baca: Massa Aksi di Makassar Bentrok dengan Polisi
 
Sementara itu, terkait mobil Kapolres Metro Bekasi Kota, Kombes Wijonarko, yang mengalami kerusakan, menurutnya, hal itu merupakan reaksi massa di lokasi tersebut.
 
"Karena memang reaksi massa yang sulit dikendalikan ketika jumlahnya besar," terangnya.
 
Pihaknya berencana melakukan aksi hingga pukul 18.00 WIB. Namun, hingga kini massa masih berada di lokasi sambil melakukan orasi. 
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(LDS)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan