Ilustrasi Medcom.id
Ilustrasi Medcom.id

2 Senpi Organik dan 1 Sniper Milik Polisi Dirampas KKB Pimpinan Egianus Kogoya

Antara • 22 Juli 2022 18:04
Jayapura: Dua senjata api organik Polri jenis AK-101 dan senjata api jenis SSG08 (senjata sniper) yang dirampas setelah membunuh Brigda Diego Rumaropen, di Napua, Wamena, Kabupaten Jayawijaya, Papua, sudah berada di tangan kelompok kriminal bersenjata (KKB) pimpinan Egianus Kogoya.
 
"Memang benar kedua pucuk senjata itu sudah di tangan Egianus Kogoya," kata Direktur Kriminal Umum Polda Papua, Kombes Faizal Rahmadani, di Jayapura, Jumat, 22 Juli 2022. 
 
Ia menjelaskan awalnya kedua pucuk senjata api dirampas dengan membunuh Rumaropen pada 18 Juni lalu oleh AB dan H. Kedua pelaku itu anggota kelompok Wosa yang merupakan bagian kelompok Kogoya kemudian dijemput Yotam Bugiangge dan diserahkan ke Kogoya.
 
Baca: KKB Pemenggal Kepala Pendulang Emas di Papua Diburu

"Sudah dipastikan kedua senjata api Polri itu di tangan Egianus Kogoya karena juga digunakan saat kontak tembak dengan aparat keamanan di Kenyam," kata dia.

Ia menyatakan, kelompok Kogoya yang menyerang hingga menewaskan 10 warga sipil di Nogoloid, Kabupaten Nduga, Sabtu, 16 Juli kemarin. Seluruh jenazah korban sudah dievakuasi ke kampung halamannya untuk dimakamkan sedangkan yang luka -luka dirawat di RSUD Timika.
 
"Anggota juga sudah melakukan olah TKP," kata dia.

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(WHS)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan