ilustrasi Medcom.id
ilustrasi Medcom.id

Dua Anggota Polres Mamberamo Raya Tewas Tertembak

Roylinus Ratumakin • 12 April 2020 12:22
Jayapura: Dua anggota Polres Mamberamo Raya meninggal karena diduga ditembak anggota Satgas Pamrahwan Yonif 755/20/3-Kostrad sekitar pukul 07.40 WIT, Minggu, 12 April 2020, di Pertigaan Jalan Pemda I, Kampung Kasonaweja, Distrik Mamberamo Tengah, Kabupaten Mamberamo Raya.
 
Kepala Penerangan Kodam (Kapendam) XVII/Cenderawasih, Kolonel CPL Eko Daryanto, mengatakan penembakan tersebut adalah buntut dari salah paham kedua pihak.
 
Baca: Dua Anggota Kelompok Bersenjata Tewas Ditembak

"Ada kesalahpahaman antara oknum anggota Pos Satgas Pamrahwan Yonif 755/20/3 Kostrad dengan Anggota Polres Membramo Raya," kata Eko dalam keterangan tertulis.
 
Eko menjelaskan dua anggota polri yang meninggal adalah Briptu Marselino Rumaikewi dengan luka tembak di leher dan Bripda Yosias dengan luka tembak di dada kiri. Saat ini kedua belah pihak sedang melakukan penyelidikan ke lokasi mengenai insiden tersebut.
 
"Kami (Kodam) dan Polda Papua sedang menurunkan tim gabungan untuk melakukan penyelidikan di TKP dalam rangka mendapatkan keterangan, fakta-fakta kronologis yang sebenarnya," jelas Eko.
 
Terpisah Danrem 172/PWY Kolonel Inf J. Binsar Parluhutan Sianipar, mengatakan pihaknya telah menuju ke Membramo Raya untuk mengecek langsung kejadian perselisihan tersebut.
 
"Hari ini saya bersama, Danpomdam, Dirintelkam, dan Kabidpropam Polda beserta tim akan cek langsung ke lapangan, apa sebenarnya kejadian yang terjadi, sehingga menyebabkan pertikaian tersebut, dan tentunya akan menindak tegas sesuai hukum, jika personel terbukti bersalah" kata Binsar saat dikonfirmasi.
 
Kapolda Papua, Irjen Paulus Waterpauw, mengatakan dua anggota Polri meninggal dalam pertikaian dengan anggota TNI di Kasonaweja, Kabupaten Mamberamo Raya.
 
"Memang betul ada pertikaian yang berawal dari kesalahpahaman hingga menyebabkan dua anggota Polres Mamberamo Raya meninggal," kata Waterpauw.
 
Menurut Waterpauw dari laporan yang diterima terungkap bahwa anggota yang meninggal itu bersama empat rekannya pada Minggu dini hari menyeberang ke Kasonaweja dan berupaya menyerang.
 
"Senin (besok) saya bersama Pangdam akan ke Mamberamo Raya, namun hari ini Danrem 172, Direktur Intelkam, dan beberapa pejabat ke Mamberamo Raya," beber Waterpauw.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(DEN)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan