Yogyakarta: Keluarga Alumni Universigas Gadjah Mada (Kagama) dari Fakultas Kehutanan memamerkan ijazah kelulusan mereka pada 1985. Para alumnus yang merupakan teman semasa kuliah Presiden Jokowi menunjukkan ijazah mereka usai ramai pemberitaan soal ijazah palsu RI 1.
"Sebagai sesama alumni Fakultas Kehutanan Universitas Gadjah Mada angkatan 1980, kami turut bertanggung jawab secara morel untuk meluruskan isu yang beredar mengenai ijazah Ir Joko Widodo," kata alumnus Fakultas Kehutanan UGM, Musthoha Iskandar, pada Jumat, 21 Oktober 2022.
Ada belasan alumnus Fakultas Kehutanan UGM yang menunjukkan ijazah mereka masing-masing yang lulus pada November 1985. Dari penulisan nama hingga desainnya sama persis dengan ijazah Jokowi yang diragukan oleh akun @DokterTifa.
Ia mengatakan banyak satu angkatan kuliah Jokowi pada 1980 dan wisuda bersama pada 1985. Menurut dia, ijazah Jokowi sudah dipastikan keabsahannya.
"Kami menyaksikan dan interaksi langsung 1980 sampai 1985. Ini kami lakukan untuk klarifikasi, bukan untuk yang lain. Kami punya dokumen riil," kata dia.
Selain menunjukkan kesamaan ijazah, mereka juga menunjukkan banyak foto kegiatan bersama Jokowi semasa mahasiswa. Mulai dari mahasiswa baru, kegiatan Mapala, hingga wisuda.
Saminudin Betow merupakan salah satu alumnus Fakultas Kehutanan UGM yang lulus bersama Jokowi. Saat wisuda selesai, dirinya meminta bantuan fotografer untuk memfoto memakai kameranya.
"Sebagian foto yang beredar foto dari kamera saya. Ini otentik dari pertama dicetak," katanya, menunjukkan sebuah foto yang diambil saat wisuda November 1985.
Ketua Kagama Bantuan Hukum Romulo Silaen mengecam segala bentuk kesesatan informasi dan berita bohong yang ditudingkan terhadap Joko Widodo sebagai Alumnus Fakultas Kehutanan UGM, khususnya tentang isu penggunaan ijazah palsu. Ia berani memastikan Jokowi merupakan mahasiswa Fakultas Kehutanan UGM angkatan 1980 dan telah diwisuda pada November 1985.
"Kami mengimbau kepada masyarakat untuk tidak menyebarkan berita bohong dan informasi yang menyesatkan," ujarnya.
Yogyakarta: Keluarga Alumni Universigas Gadjah Mada (Kagama) dari Fakultas Kehutanan memamerkan ijazah kelulusan mereka pada 1985. Para alumnus yang merupakan teman semasa kuliah
Presiden Jokowi menunjukkan ijazah mereka usai ramai pemberitaan soal ijazah palsu RI 1.
"Sebagai sesama alumni Fakultas Kehutanan Universitas Gadjah Mada angkatan 1980, kami turut bertanggung jawab secara morel untuk meluruskan isu yang beredar mengenai ijazah Ir Joko Widodo," kata alumnus Fakultas Kehutanan UGM, Musthoha Iskandar, pada Jumat, 21 Oktober 2022.
Ada belasan alumnus Fakultas Kehutanan UGM yang menunjukkan ijazah mereka masing-masing yang lulus pada November 1985. Dari penulisan nama hingga desainnya sama persis dengan ijazah Jokowi yang diragukan oleh
akun @DokterTifa.
Ia mengatakan banyak satu angkatan kuliah Jokowi pada 1980 dan wisuda bersama pada 1985. Menurut dia, ijazah Jokowi sudah dipastikan keabsahannya.
"Kami menyaksikan dan interaksi langsung 1980 sampai 1985. Ini kami lakukan untuk klarifikasi, bukan untuk yang lain. Kami punya dokumen riil," kata dia.
Selain menunjukkan kesamaan ijazah, mereka juga menunjukkan banyak foto kegiatan bersama Jokowi semasa mahasiswa. Mulai dari mahasiswa baru, kegiatan Mapala, hingga wisuda.
Saminudin Betow merupakan salah satu alumnus Fakultas Kehutanan UGM yang lulus bersama Jokowi. Saat wisuda selesai, dirinya meminta bantuan fotografer untuk memfoto memakai kameranya.
"Sebagian foto yang beredar foto dari kamera saya. Ini otentik dari pertama dicetak," katanya, menunjukkan sebuah foto yang diambil saat
wisuda November 1985.
Ketua Kagama Bantuan Hukum Romulo Silaen mengecam segala bentuk kesesatan informasi dan berita bohong yang ditudingkan terhadap Joko Widodo sebagai Alumnus Fakultas Kehutanan UGM, khususnya tentang isu penggunaan ijazah palsu. Ia berani memastikan Jokowi merupakan mahasiswa Fakultas Kehutanan UGM angkatan 1980 dan telah diwisuda pada November 1985.
"Kami mengimbau kepada masyarakat untuk tidak menyebarkan berita bohong dan informasi yang menyesatkan," ujarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(MEL)