Arief gusar lantaran kedisiplinan dan budaya kerja para pegawai di UPT tersebut dinilai minim tanggung jawab.
"Ini anak buah kamu saya tanya absen hari ini masa enggak ada yang bisa nunjukin, ini absen kemana anak buah kamu pada absen enggak?" tegur Arief saat menelepon salah satu penanggung jawab di UPT itu di Tangerang, Rabu, 2 November 2022.
"Absen di meja pak, absen lapangan juga ada pak," jawab salah satu penanggung jawab itu ke Arief.
Baca: Perangkat Desa di Lombok Tengah Diimbau Manfaatkan Digitalisasi |
Mendengar jawaban itu Arief pun masih terlihat gusar dan kembali berbicara tegas dengan meminta agar absen diberikan kepada satu orang untuk bertanggung jawab, lantaran saat ditanya pegawai mengaku tidak ada yang bertanggungjawab.
"Jangan sampai besok namanya kamu ke selip ya, kamu kalau enggak bisa ngatur anak buah kerja berantakan gini entar kamu saya bikin ke selip loh ini. Bagaimana berantakan begini administrasi kantor," jelas Arief.
Selain itu Arief juga memberikan teguran keras atas kinerja sejumlah pekerja di UPT tersebut. Dirinya menegaskan jika masih mau bekerja harus penuh tanggung jawab terhadap Kota Tangerang.
"Jangan rakyat kita di kasih bangunan dengan kualitas yang jelek, kita bayar sama kok. Jadi kalau ada barang yang jelek siapa saja yang terima, tolak," ungkapnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id