Sorong: Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Papua Barat menyebutkan tiga daerah di Papua Barat telah terjadi transmisi lokal virus korona. Yakni Kota Sorong, Kabupaten Raja Ampat, dan Kabupaten Teluk Bintuni.
"Sebagian pasien yang dinyatakan positif terpapar virus korona sama sekali tidak punya riwayat perjalanan ke luar daerah, terlebih ke daerah pandemi luar Papua Barat," ujar Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Papua Barat, Arnoldus Tiniap di Manokwari, Senin, 11 Mei 2020, melansir Antara.
Dia menerangkan dengan temuan itu diyakini telah terjadi transmisi lokal di tiga daerah di provinsi Papua Barat. Masyarakat diharap meningkatkan kewaspadaan dengan menerapkan protokol pencegahan penyebaran virus korona.
"Jumlah kasus positif virus korona di Papua Barat terus meningkat," ungkapnya.
Dia mengungkap, hingga 11 Mei 2020 jumlah pasien positif 70 orang. Puluhan pasien itu tersebar di Kota Sorong sebanyak 17 pasien, Kabupaten Sorong 12 pasien, dan Kabupaten Raja Ampat sebanyak 14 pasien.
Baca: 16 Klaster Penyebaran Korona di Surabaya
Selanjutnya Kabupaten Teluk Bintuni sebanyak 19 pasien, Manokwari enam orang, Manokwari Selatan satu pasien, dan Kabupaten Fakfak satu orang pasien.
Dia memprediksi jumlah kasus akan meningkat karena aktivitas masyarakat masih tinggi. Selain itu, masyarakat masih abai dengan protokol pencegahan penyebaran virus korona.
"Kabar baik dua pasien positif virus korona di Papua Barat yakni satu orang di Kota Sorong dan satu orang di Manokwari telah dinyatakan sembuh dan dapat pulang kembali ke rumahnya," ujarnya.
Sorong: Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Papua Barat menyebutkan tiga daerah di Papua Barat telah terjadi transmisi lokal virus korona. Yakni Kota Sorong, Kabupaten Raja Ampat, dan Kabupaten Teluk Bintuni.
"Sebagian pasien yang dinyatakan positif terpapar virus korona sama sekali tidak punya riwayat perjalanan ke luar daerah, terlebih ke daerah pandemi luar Papua Barat," ujar Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Papua Barat, Arnoldus Tiniap di Manokwari, Senin, 11 Mei 2020, melansir Antara.
Dia menerangkan dengan temuan itu diyakini telah terjadi transmisi lokal di tiga daerah di provinsi Papua Barat. Masyarakat diharap meningkatkan kewaspadaan dengan menerapkan protokol pencegahan penyebaran virus korona.
"Jumlah kasus positif virus korona di Papua Barat terus meningkat," ungkapnya.
Dia mengungkap, hingga 11 Mei 2020 jumlah pasien positif 70 orang. Puluhan pasien itu tersebar di Kota Sorong sebanyak 17 pasien, Kabupaten Sorong 12 pasien, dan Kabupaten Raja Ampat sebanyak 14 pasien.
Baca: 16 Klaster Penyebaran Korona di Surabaya
Selanjutnya Kabupaten Teluk Bintuni sebanyak 19 pasien, Manokwari enam orang, Manokwari Selatan satu pasien, dan Kabupaten Fakfak satu orang pasien.
Dia memprediksi jumlah kasus akan meningkat karena aktivitas masyarakat masih tinggi. Selain itu, masyarakat masih abai dengan protokol pencegahan penyebaran virus korona.
"Kabar baik dua pasien positif virus korona di Papua Barat yakni satu orang di Kota Sorong dan satu orang di Manokwari telah dinyatakan sembuh dan dapat pulang kembali ke rumahnya," ujarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(LDS)