Cianjur: Jembatan penghubung antar kabupaten di Kecamatan Cibinong-Cianjur, Jawa Barat, putus akibat dihantam arus sungai. Akses menuju Bandung atau sebaliknya tidak dapat dilalui kendaraan.
Sekretaris Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Cianjur, Rudi Wibowo mengatakan jembatan penghubung sepanjang 13 meter dengan lebar 5 meter yang membentang di Desa Mekarmukti, Kecamatan Cibinong, merupakan akses utama warga menuju Kabupaten Bandung, terutama aktivitas perekonomian.
"Hujan deras dengan intensitas dari siang hingga petang, membuat sungai di bawah jembatan meluap, sehingga memutuskan badan jembatan penghubung antar kabupaten. Tidak ada korban jiwa atau material, namun akses jalan menuju Bandung atau sebaliknya terputus," kata Rudi, Kamis, 17 Februari 2022.
BPBD Cianjur telah mengirim petugas ke lokasi kejadian untuk melakukan pendataan dan melakukan penanganan sementara. Jembatan tersebut merupakan akses yang banyak dilalui warga untuk aktivitas perekonomian terutama untuk menjual hasil bumi ke Bandung.
Baca: Banjir dan Longsor Terjang Kawasan Badui
Untuk sementara relawan dibantu aparat dan warga sekitar, untuk mengarahkan warga dengan tujuan Bandung, mencari jalur alternatif lain.
"Kita sudah koordinasikan dengan dinas terkait, untuk melakukan penanganan cepat karena jembatan tersebut, merupakan akses utama dan jalan alternatif tercepat menuju Bandung atau sebaliknya, yang setiap hari cukup banyak dilalui kendaraan," katanya.
Sementara warga sekitar, tidak menyangka jembatan permanen penghubung antar kabupaten itu, putus akibat dihantam derasnya air sungai. Namun warga sempat terkejut ketika mendengar suara dentuman cukup keras dan mendapati jembatan sudah putus.
"Setiap hari untuk aktifitas perekonomian warga banyak melintas di jembatan tersebut dengan tujuan sejumlah pasar di Bandung, untuk menjual hasil bumi karena lebih dekat dibandingkan ke pusat kota Cianjur. Harapan kami dinas terkait segera membangun kembali jembatan yang putus," kata seorang warga Maman.
Cianjur:
Jembatan penghubung antar kabupaten di Kecamatan Cibinong-Cianjur, Jawa Barat, putus akibat dihantam arus sungai. Akses menuju Bandung atau sebaliknya tidak dapat dilalui kendaraan.
Sekretaris Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Cianjur, Rudi Wibowo mengatakan jembatan penghubung sepanjang 13 meter dengan lebar 5 meter yang membentang di Desa Mekarmukti, Kecamatan Cibinong, merupakan akses utama warga menuju Kabupaten Bandung, terutama aktivitas perekonomian.
"Hujan deras dengan intensitas dari siang hingga petang, membuat sungai di bawah jembatan meluap, sehingga memutuskan badan jembatan penghubung antar kabupaten. Tidak ada korban jiwa atau material, namun akses jalan menuju Bandung atau sebaliknya terputus," kata Rudi, Kamis, 17 Februari 2022.
BPBD Cianjur telah mengirim petugas ke lokasi kejadian untuk melakukan pendataan dan melakukan penanganan sementara. Jembatan tersebut merupakan akses yang banyak dilalui warga untuk aktivitas perekonomian terutama untuk menjual hasil bumi ke Bandung.
Baca: Banjir dan Longsor Terjang Kawasan Badui
Untuk sementara relawan dibantu aparat dan warga sekitar, untuk mengarahkan warga dengan tujuan Bandung, mencari jalur alternatif lain.
"Kita sudah koordinasikan dengan dinas terkait, untuk melakukan penanganan cepat karena jembatan tersebut, merupakan akses utama dan jalan alternatif tercepat menuju Bandung atau sebaliknya, yang setiap hari cukup banyak dilalui kendaraan," katanya.
Sementara warga sekitar, tidak menyangka jembatan permanen penghubung antar kabupaten itu, putus akibat dihantam derasnya air sungai. Namun warga sempat terkejut ketika mendengar suara dentuman cukup keras dan mendapati jembatan sudah putus.
"Setiap hari untuk aktifitas perekonomian warga banyak melintas di jembatan tersebut dengan tujuan sejumlah pasar di Bandung, untuk menjual hasil bumi karena lebih dekat dibandingkan ke pusat kota Cianjur. Harapan kami dinas terkait segera membangun kembali jembatan yang putus," kata seorang warga Maman.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id(WHS)