Bekasi: Kasus dugaan perundungan berujung amputasi di SDN Jatimulya 09, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, telah naik status dari penyelidikan ke penyidikan.
"Untuk kasus tersebut, saat ini kita sudah menaikkan status dari penyelidikan ke penyidikan," kata Kasie Humas Polres Metro Bekasi, AKP Hotma Sitompul, kepada Medcom.id, Kamis, 2 November 2023.
Dia mengatakan, setelah naik ke penyidikan dimungkinkan ada penetapan tersangka atas kasus perundungan. Penyidik Polres Metro Bekasi memastikan bekerja maksimal dalam menangani kasus tersebut.
"Kita tunggu saja, secepatnya akan dilakukan oleh penyidik," jelasnya.
Seorang anak SDN Jatimulya 9, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, sebelumnya diduga menjadi korban perundungan hingga berujung diamputasi.
Hal tersebut bermula dari peristiwa yang dialami di sekolah. Orang tua korban bernama Fatir, Diana, mengatakan, peristiwa itu terjadi pada Februari 2023.
"Pada Februari, Fatir pada jam istirahat sekolah menuju untuk jajan, Fatir diajak 5 orang temannya, di dalam perjalanannya itu disleding (dijegal) ya hingga jatuh dengan posisi dengkul dan tangan ke aspal," katanya kepada Medcom.id, Selasa, 31 Oktober 2023.
Bekasi: Kasus dugaan perundungan berujung amputasi di SDN Jatimulya 09, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, telah naik status dari
penyelidikan ke penyidikan.
"Untuk kasus tersebut, saat ini kita sudah menaikkan status dari penyelidikan ke penyidikan," kata Kasie Humas Polres Metro Bekasi, AKP Hotma Sitompul, kepada Medcom.id, Kamis, 2 November 2023.
Dia mengatakan, setelah naik ke penyidikan dimungkinkan ada penetapan tersangka atas kasus perundungan. Penyidik Polres Metro Bekasi memastikan bekerja maksimal dalam menangani kasus tersebut.
"Kita tunggu saja, secepatnya akan dilakukan oleh penyidik," jelasnya.
Seorang anak SDN Jatimulya 9, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, sebelumnya diduga menjadi korban perundungan hingga
berujung diamputasi.
Hal tersebut bermula dari peristiwa yang dialami di sekolah. Orang tua korban bernama Fatir, Diana, mengatakan, peristiwa itu terjadi pada Februari 2023.
"Pada Februari, Fatir pada jam istirahat sekolah menuju untuk jajan, Fatir diajak 5 orang temannya, di dalam perjalanannya itu
disleding (dijegal) ya hingga jatuh dengan posisi dengkul dan tangan ke aspal," katanya kepada Medcom.id, Selasa, 31 Oktober 2023.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(MEL)