Bekasi: Seorang ibu rumah tangga (IRT) berinisial DS, 38, ditemukan tewas terkapar di depan rumahnya di Jalan Abdul Rohim RW 023 Kelurahan Jatirahayu, Kecamatan Pondok Gede, Kota Bekasi, Jawa Barat, Senin, 28 Juni 2021.
Kasie Humas Polres Metro Bekasi Kota, Kompol Erna Ruswing Andari, mengatakan DS ditemukan dalam kondisi terkapar oleh tetangganya yang hendak salat subuh.
Warga tersebut berteriak saat melihat DS tergeletak di depan rumahnya. Teriakan itu memancing perhatian warga sekitar yang langsung mendatangi lokasi kejadian.
"Setelah dicek, diketahui korban sudah dalam keadaan meninggal dunia,” kata Erna di Bekasi, Selasa, 29 Juni 2021.
Erna menyampaikan korban sempat mengeluhkan tentang sakit yang dideritanya kepada pihak keluarga. "Info dari pihak keluarga korban sebelumnya mengeluh susah BAB (Buang Air Besar) dan batuk-batuk, dua atau tiga hari korban lemes," jelas Erna.
Baca: Kapten KMP Kalibodri Meninggal saat Isolasi Mandiri di Hotel
Berdasarkan hasil pemeriksaan, lanjut Erna, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban. Sehingga pihak kepolisian dari Polsek Pondok Gede berkoordinasi dengan Satgas Covid-19 terkait dengan kasus tersebut.
Jasad korban selanjutnya dievakuasi ke RSUD dr Chasbullah Abdulmadjid Kota Bekasi untuk mengetahui penyebab pasti kematian korban.
Bekasi: Seorang ibu rumah tangga (IRT) berinisial DS, 38, ditemukan
tewas terkapar di depan rumahnya di Jalan Abdul Rohim RW 023 Kelurahan Jatirahayu, Kecamatan Pondok Gede, Kota Bekasi, Jawa Barat, Senin, 28 Juni 2021.
Kasie Humas Polres Metro Bekasi Kota, Kompol Erna Ruswing Andari, mengatakan DS ditemukan dalam kondisi terkapar oleh tetangganya yang hendak salat subuh.
Warga tersebut berteriak saat melihat DS tergeletak di depan rumahnya. Teriakan itu memancing perhatian warga sekitar yang langsung mendatangi lokasi kejadian.
"Setelah dicek, diketahui korban sudah dalam keadaan meninggal dunia,” kata Erna di Bekasi, Selasa, 29 Juni 2021.
Erna menyampaikan korban sempat mengeluhkan tentang sakit yang dideritanya kepada pihak keluarga. "Info dari pihak keluarga korban sebelumnya mengeluh susah BAB (Buang Air Besar) dan batuk-batuk, dua atau tiga hari korban lemes," jelas Erna.
Baca:
Kapten KMP Kalibodri Meninggal saat Isolasi Mandiri di Hotel
Berdasarkan hasil pemeriksaan, lanjut Erna, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban. Sehingga pihak kepolisian dari Polsek Pondok Gede berkoordinasi dengan Satgas Covid-19 terkait dengan kasus tersebut.
Jasad korban selanjutnya dievakuasi ke RSUD dr Chasbullah Abdulmadjid Kota Bekasi untuk mengetahui penyebab pasti kematian korban.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(SYN)