Kapolresta Solo, Kombes Ade Safri Simanjuntak. (Foto: Medcom.id/Triawati)
Kapolresta Solo, Kombes Ade Safri Simanjuntak. (Foto: Medcom.id/Triawati)

Aksi Intoleransi di Solo Terencana

Triawati Prihatsari • 10 September 2020 14:13
Solo: Aksi penganiayaan disertai perusakan di Pasar Kliwon, Solo, Jawa Tengah, pada awal Agustus 2020, dilakukan terencana. Hal itu terungkap dari hasil penyidikan Polresta Solo terhadap delapan tersangka yang kini telah ditahan.
 
"Sudah direncanakan, melalui rilis awal di grup WhatsApp mereka. Tiga orang berperan sebagai otak dalam kasus ini berstatus DPO (daftar pencarian orang)," ujar Kapolresta Solo, Kombes Ade Safri Simanjuntak, Kamis, 10 September 2020.
 
Ade menjelaskan untuk delapan tersangka, berkas perkara mereka telah dikirimkan ke Kejaksaan Negeri Solo, untuk dilakukan penelitian. Pihaknya saat ini masih memburu tiga DPO otak aksi.

Baca juga: Polisi Kembali Tangkap Dua Pengeroyok Acara Adat di Solo
 
Ia memerinci, delapan orang tersangka itu di antaranya berperan sebagai penghasut, penggerak massa, dan turut serta dalam perusakan serta penganiayaan.
 
 
  • Halaman :
  • 1
  • 2
Read All


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan