Bandung: Sebanyak 51 narapidana di Lembaga Pemasyarakatan (Lapan) Sukamiskin, Kota Bandung, Jawa Barat, dinyatakan positif covid-19. Hasil itu diketahui setelah seluruh narapidana dan tahanan menjalani tes swab beberapa waktu lalu.
Kepala Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) Jawa Barat, Imam Suyudi, mengatakan tes dilakukan pada Kamis, 4 Februari 2021.
"Iya betul (51 warga binaan positif covid-19). Untuk mereka yang CT tinggi pada dasarnya OTG. Tanpa gejala tapi dinyatakan positif," ucap Imam, Minggu, 7 Februari 2021.
Baca juga: Lokasi Semburan Gas dan Lumpur di Pekanbaru Ditutup
Imam mengatakan warga binaan yang dites swab berasal dari tahanan kasus korupsi, pidana umum, hingga petugas lapas. Dari tiga unsur itu beberapa di antaranya ditemukan positif terpapar virus korona baru,
"Total 460-an orang (menjalani tes swab). (Kasus positif covid-19) bervariasi, ada narapidana tipikor, umum, serta pegawai," katanya.
Imam menambahkan mayoritas warga binaan positif covid-19 merupakan orang tanpa gejala. Untuk sementara, mereka yang terpapar virus korona menjalani isolasi di sel dengan pengaturan satu sel dihuni satu warga binaan.
"Mereka melaksanakan isolasi di kamarnya masing-masing. Kebetulan di Sukamiskin kamarnya satu orang satu," jelas dia.
Bandung: Sebanyak 51 narapidana di Lembaga Pemasyarakatan (Lapan) Sukamiskin, Kota Bandung, Jawa Barat, dinyatakan
positif covid-19. Hasil itu diketahui setelah seluruh narapidana dan tahanan menjalani tes swab beberapa waktu lalu.
Kepala Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) Jawa Barat, Imam Suyudi, mengatakan tes dilakukan pada Kamis, 4 Februari 2021.
"Iya betul (51 warga binaan positif covid-19). Untuk mereka yang CT tinggi pada dasarnya OTG. Tanpa gejala tapi dinyatakan positif," ucap Imam, Minggu, 7 Februari 2021.
Baca juga:
Lokasi Semburan Gas dan Lumpur di Pekanbaru Ditutup
Imam mengatakan warga binaan yang dites swab berasal dari tahanan kasus korupsi, pidana umum, hingga petugas lapas. Dari tiga unsur itu beberapa di antaranya ditemukan positif terpapar virus korona baru,
"Total 460-an orang (menjalani tes swab). (Kasus positif covid-19) bervariasi, ada narapidana tipikor, umum, serta pegawai," katanya.
Imam menambahkan mayoritas warga binaan positif covid-19 merupakan orang tanpa gejala. Untuk sementara, mereka yang terpapar virus korona menjalani isolasi di sel dengan pengaturan satu sel dihuni satu warga binaan.
"Mereka melaksanakan isolasi di kamarnya masing-masing. Kebetulan di Sukamiskin kamarnya satu orang satu," jelas dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(MEL)