Suasana kedatangan Presiden Jokowi di Ponpes Ora Aji Sleman, Yogyakarta. Metrotvnews.com/Ahmad Mustaqim
Suasana kedatangan Presiden Jokowi di Ponpes Ora Aji Sleman, Yogyakarta. Metrotvnews.com/Ahmad Mustaqim

Presiden Jokowi Hadiri Multaqo Kiai Muda di Yogyakarta

Ahmad Mustaqim • 19 September 2024 13:25
Sleman: Presiden Joko Widodo menghadiri pertemuan puluhan kiai muda se-Pulau Jawa di Pondok Pesantren (Ponpes) Ora Aji di Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, Kamis, 19 September 2024. Presiden Jokowi berbusana kemeja putih dan peci hitam saat tiba di  Ponpes asuhan Miftah Maulana Habiburrahman atau Gus Miftah.
 
Jokowi hadir disambut alunan rebana dan langsung masuk lokasi forum pertemuan kiai muda yang bertepatan Hari Ulang Tahun ke-12 Ponpes Ora Aji. Jokowi hanya sekitar 1 jam di lokasi itu dan meninggalkan ponpes, serta membagikan sembako, kaus, dan sejumlah buku ke ratusan warga di depan halaman Ponpes.
 
"Tadi kita multaqo bersama kiai muda se-Jawa pilihan 50 orang dari Jawa Timur, Jawa Barat, Jakarta, dan Jawa Tengah," ujar Pengasuh Ponpes Ora Aji Gus Muftah, kepada media selepas kunjungan Presiden Jokowi. 

Gus Miftah mengatakan rencana kedatangan Presiden Jokowi sudah disiapkan sejak lama. Gus Miftah mengaku sebelumnya menemui Menteri Sekretariat Negara (Mensesneg) Pratikno agar Presiden Jokowi diagendakan hadir saat Ultah ke-12 Ponpes Ora Aji.
 
"Alhamdulillah beliau (Presiden Jokowi) pas ada agenda. Jadi gayung bersambut saat harlah beliau pas berkenan untuk hadir di Ora Aji," ucapnya. 
 
Baca juga: Sidang Kabinet Terakhir di IKN, Presiden Jokowi Sampaikan Terima Kasih dan Mohon Maaf

Forum pertemuan bersama kiai muda se-Jawa itu berlangsung tertutup. Terlepas itu, Gus Miftah menyebut ada banyak kebijakan Presiden Jokowi yang memberikan manfaat bagi kalangan Ponpes.
 
"Saya sampaikan bahwa sekian banyak prestasi-prestasi yang Pak Jokowi sampaikan terlepas tidak ada gading yang tidak retak," kata dia. 
 
Presiden Jokowi disebut merespons ungkapan Gus Miftah dengan santun di forum. Kepada peserta pertemuan, ungkap Gus Miftah, Presiden Jokowi mengaku dirinya bukan siapa-siapa dan banyak yang lebih pintar.
 
"Beliau menjawab dengan sangat santun, sederhana, saya itu bukan siapa-siapa kata beliau. Banyak yang lebih pintar dari pada saya," tutur Gus Miftah menirukan respons Jokowi.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(MEL)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan