Menteri BUMN Erick Thohir. Istimewa
Menteri BUMN Erick Thohir. Istimewa

Erick Thohir Dorong Pendanaan dan Akses Pasar untuk Pengembangan UMKM di Sumbagsel

Al Abrar • 14 Maret 2022 14:58
Jakarta: Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mendorong pendanaan dan akses pasar untuk pengembangan UMKM di kawasan Sumatra Bagian Selatan (Sumbagsel). 
 
Erick mengatakan, pembukaan akses pasar melalui Pasar Digital (PaDi) UMKM platform marketplace yang mempertemukan BUMN dan UMKM di Sumbagsel telah terjadi transaksi sebesar Rp2,17 triliun. Hal itu menjadi bukti nyata dukungan BUMN terhadap UMKM.
 
“PaDi UMKM tahun kemarin itu sukses, pengadaan UMKM sampai Rp19,4 triliun, di mana rata-rata UMKM itu bisa bertransaksi Rp1,4 miliar, rata-rata yang tertinggi itu adalah elektronik, makanan, alat tulis dan juga lainnya, khususnya untuk Sumbagsel angkanya Rp2,17 triliun. Nah ini artinya apa kita hadir untuk UMKM yang ada di Sumbagsel dan ini nyata,” ujar Erick dalam acara seminar hasil kajian Masyarakat Profesional (Maspro) Sumatera Bagian Selatan (Sumbagsel).

Apa lagi kata Erick, UMKM yang memenangkan tender dapat mengajukan fasilitas pembiayaan untuk berproduksi lewat Himpunan Bank-Bank Milik Negara (Himbara). 
 
“Pemenang tender ini pun bisa dibiayai oleh negara dengan kontrak yang diberikan, ini ekosistem cukup disitu, tidak,” jelasnya.
 
Baca: Berharap Pemulihan Ekonomi, Sobat Erick Borong Dagangan UMKM
 
Erick sebagai tokoh nasional yang lahir dari Gunung Sugih, Lampung itu pun berkomitmen membangun infrastruktur di wilayah Sumatera dengan tujuan terjadi pemerataan pembangunan tidak hanya di pulau Jawa.
 
“Kita masih juga mendorong tadi bagaimana yang disampaikan komitmen daripada membangun terus yang namanya infrastruktur di Sumatera Selatan,” jelasnya.
 
Salah satu pengerjaan infrastruktur yaitu pembangunan ruas tol yang menghubungkan Sumatra Selatan dan Jambi yang ditargetkan selesai dalam 2 tahun mendatang.
 
“Insyaallah, Sumsel-Jambi kita akan selesaikan 2 tahun ke depan, kita sudah duduk antara Menteri Keuangan, saya dan Pak Basuki, kita akan dorong. Alhamdulilah untuk Sumsel-Jambi kemarin sudah diputuskan kita lanjutkan.” Ucap Erick.
 
Dengan adannya pembangunan infrastruktur, Erick meminta kepada kepala daerah di wilayah Sumatra untuk melakukan pemetaan terhadap potensi-potensi wisata, seperti contohnya memaksimalkan potensi wisata Candi yang ada di Kabupaten Muaro Jambi yang bisa menjadi ikon candi di wilayah Sumatra.
 
“Saya minta bantuan kita mesti mulai memaping potensi pariwisata di masing-masing daerah tersebut. Seperti kemarin ada Candi Muaro Jambi ini potensi yang luar biasa, ini bisa menjadi the next Borobudur.” Bebernya.
 
Untuk itu, Erick yang juga Ketua Umum Masyarakat Ekonomi Syariah (MES) itu meminta kepada para kepala daerah berkomitmen bersinergi antara BUMN dan Pemerintah Daerah (Pemda) menciptakan pertumbuhan dan pembangunan bagi Sumbagsel.
 
“Karena itu kejujuran antara kita harus benar-benar dirajut, supaya apa kita sepakati benar-benar terjadi, sehingga mendorong pertumbuhan ekonomi daerah menekan tingkat pengangguran di daerah, menciptakan pengusaha baru daerah, menciptakan kesempatan juga yang kecil tumbuh dan sejahtera Bismillah kami siap untuk membangun Sumbagsel.” tegas Erick.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ALB)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan