Semarang: Sejumlah daerah di pantura Jawa Tengah mulai mempersiapkan sarana dan prasarana serta skenario untuk kelancaran arus mudik Lebaran 2022. Salah satunya pengerahan ratusan personel guna pengamanan jalan nasional, tol, maupun jalur alternatif.
Melansir Media Indonesia, Selasa, 12 April 2022, petugas gabungan dari kepolisian, Perhubungan dan instansi terkait mulai melakukan pemetaan jalur mudik lebaran mendatang sekaligus menyiapkan sarana prasarana penunjang untuk memperlancar arus mudik.
Selain jalan nasional (jalur pantura) sepanjang Pekalongan hingga Semarang, jalur mudik juga dipersiapkan di ruas Jalan Tol Trans Jawa serta jalur alternatif yang ada. Termasuk di antaranya membuat skenario mengantisipasi terjadinya kemacetan akibat kepadatan lalu lintas.
Skenario antisipasi kemacetan disusun selain mengalihkan arus lalu lintas ke beberapa jalur tersedia di tiga ruas tersebut, juga tindakan yakni contraflow maupun oneway nasional, serta penyediaan posko lebaran dan rest area di beberapa titik tertentu di tiga jalur tersebut.
"Kita yakni kepolisian, dinas perhubungan dan instansi terkait telah melakukan pengecekan seluruh jalur yakni jalan nasional, tol maupun alternatif," kata Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Pekalongan AKP Munawarah.
Baca juga: Toleransi Tinggi, Biarawati Gagas Bazar Ramadan
Seluruh jalur mudik di daerah ini, lanjut dia, telah siap untuk dilintasi pemudik lebaran mendatang, sedangkan persiapan lain yang dilakukan adalah pendirian posko lebaran pada titik tertentu terutama titik rawan kemacetan untuk menempatkan petugas selama 24 jam.
"Persiapan rest area bagi pemudik untuk istirahat menjaga kesehatan dan stamina," imbuhnya.
Sementara, Kepala Unit Kamsel Satuan Lalu Lintas Polres Batang Inspektur Danang Primayanto mengatakan beberapa skenario untuk mengantisipasi kemacetan di daerah ini saat berlangsung arus mudik lebaran telah disusun, di antaranya dengan membuat oneway satu arus dari barat (Jakarta/Jawa Bar) melalui jalan tol dan kendaraan dari timur (Semarang) melalui jalur pantura.
Kepolisian Resor (Polres) Batang, jelas Danang Primayanto, juga menyiapkan posko lebaran di tiga titik yakni Alun-alun Batang, Rest Area KM360 dan KM379 di Jalan Tol Trans Jawa.
"Beberapa jalur alternatif juga telah dipersiapkan untuk mengalihkan arus kendaraan saat terjadi kepadatan," tambahnya.
Sedangkan kendaraan angkutan barang berukuran besar (sumbu lebar), akan disesuaikan berdasarkan petunjuk Ditjen Perhubungan Darat, yakni tetap mengizinkan kendaraan angkutan barang bermuatan sembako, bahan bakar minyak (BBM) serta kebutuhan warga lainnya.
Semarang: Sejumlah daerah di pantura Jawa Tengah mulai mempersiapkan sarana dan prasarana serta skenario untuk kelancaran
arus mudik Lebaran 2022. Salah satunya pengerahan ratusan personel guna pengamanan jalan nasional, tol, maupun jalur alternatif.
Melansir Media Indonesia, Selasa, 12 April 2022, petugas gabungan dari kepolisian, Perhubungan dan instansi terkait mulai melakukan pemetaan jalur mudik lebaran mendatang sekaligus menyiapkan sarana prasarana penunjang untuk memperlancar arus mudik.
Selain jalan nasional (jalur pantura) sepanjang Pekalongan hingga Semarang, jalur mudik juga dipersiapkan di ruas Jalan Tol Trans Jawa serta jalur alternatif yang ada. Termasuk di antaranya membuat skenario mengantisipasi terjadinya kemacetan akibat kepadatan lalu lintas.
Skenario antisipasi kemacetan disusun selain mengalihkan arus lalu lintas ke beberapa jalur tersedia di tiga ruas tersebut, juga tindakan yakni contraflow maupun oneway nasional, serta penyediaan posko lebaran dan rest area di beberapa titik tertentu di tiga jalur tersebut.
"Kita yakni kepolisian, dinas perhubungan dan instansi terkait telah melakukan pengecekan seluruh jalur yakni jalan nasional, tol maupun alternatif," kata Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Pekalongan AKP Munawarah.
Baca juga:
Toleransi Tinggi, Biarawati Gagas Bazar Ramadan
Seluruh jalur mudik di daerah ini, lanjut dia, telah siap untuk dilintasi pemudik lebaran mendatang, sedangkan persiapan lain yang dilakukan adalah pendirian posko lebaran pada titik tertentu terutama titik rawan kemacetan untuk menempatkan petugas selama 24 jam.
"Persiapan rest area bagi pemudik untuk istirahat menjaga kesehatan dan stamina," imbuhnya.
Sementara, Kepala Unit Kamsel Satuan Lalu Lintas Polres Batang Inspektur Danang Primayanto mengatakan beberapa skenario untuk mengantisipasi kemacetan di daerah ini saat berlangsung arus mudik lebaran telah disusun, di antaranya dengan membuat oneway satu arus dari barat (Jakarta/Jawa Bar) melalui jalan tol dan kendaraan dari timur (Semarang) melalui jalur pantura.
Kepolisian Resor (Polres) Batang, jelas Danang Primayanto, juga menyiapkan posko lebaran di tiga titik yakni Alun-alun Batang, Rest Area KM360 dan KM379 di Jalan Tol Trans Jawa.
"Beberapa jalur alternatif juga telah dipersiapkan untuk mengalihkan arus kendaraan saat terjadi kepadatan," tambahnya.
Sedangkan kendaraan angkutan barang berukuran besar (sumbu lebar), akan disesuaikan berdasarkan petunjuk Ditjen Perhubungan Darat, yakni tetap mengizinkan kendaraan angkutan barang bermuatan sembako, bahan bakar minyak (BBM) serta kebutuhan warga lainnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(MEL)