Tangerang: Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tangerang menunggu arahan dari Gubernur Banten Wahidin Halim, terkait pelaksanaan pembelajaran tatap muka (PTM) secara terbatas untuk jenjang Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) hingga Sekolah Menengah Pertama (SMP).
Juru Bicara Satuan Tugas covid-19 Kabupaten Tangerang, Hendra Tarmizi, mengatakan pihaknya enggan saling mendahului kebijakan. Maka dari itu, pihaknya akan menunggu petunjuk secara resmi dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten terlebih dahulu.
"Iya kita masih menunggu instruksi dari Provinsi (Gubernur Banten) terkait PTM," ujarnya, Kamis, 26 Agustus 2021.
Menurut Hendra jika mengacu pada instruksi dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) Nomor 34 Tahun 2021 tentang PPKM level 1, 2 dan level 3 di wilayah Jawa-Bali, pelaksanaan pembelajaran tatap muka sebetulnya bisa saja diterapkan.
"Sebenarnya Inmendagri itu yang akan diterjemahkan oleh instruksi Gubernur. Setelah itu baru kita akan bahas untuk menindaklanjutinya," katanya.
Baca: 46 Sekolah di Jakarta Barat Siap Gelar PTM
Sementara, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Tangerang Saefullah menuturkan, secara kesiapan dari tenaga pendidik dan sarana prasarana pendukung lainnya, Kabupaten Tangerang sudah siap untuk menggelar pelaksanaan pembelajaran tatap muka.
"Untuk PTM secara mental tenaga pendidik dan fisik serta sarpras protokol kesehatan covid-19 Sekolah sudah siap. Tapi kami tetap menunggu arahan dari Satgas Banten," jelas Saefullah.
Saefullah menambahkan dalam mendukung kegiatan tersebut, pihaknya telah melakukan vaksinasi terhadap pelajar dan remaja. Untuk capaian vaksinasi pelajar, lanjutnya, sampai saat ini sudah mencapai 22.672 sasaran.
"Sedangkan untuk vaksin guru sudah tercapai sekitar 80 persen dari target yang ditentukan," ucap dia.
Tangerang: Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tangerang menunggu arahan dari Gubernur Banten Wahidin Halim, terkait pelaksanaan
pembelajaran tatap muka (PTM) secara terbatas untuk jenjang Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) hingga Sekolah Menengah Pertama (SMP).
Juru Bicara Satuan Tugas covid-19 Kabupaten Tangerang, Hendra Tarmizi, mengatakan pihaknya enggan saling mendahului kebijakan. Maka dari itu, pihaknya akan menunggu petunjuk secara resmi dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten terlebih dahulu.
"Iya kita masih menunggu instruksi dari Provinsi (Gubernur Banten) terkait PTM," ujarnya, Kamis, 26 Agustus 2021.
Menurut Hendra jika mengacu pada instruksi dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) Nomor 34 Tahun 2021 tentang PPKM level 1, 2 dan level 3 di wilayah Jawa-Bali, pelaksanaan pembelajaran tatap muka sebetulnya bisa saja diterapkan.
"Sebenarnya Inmendagri itu yang akan diterjemahkan oleh instruksi Gubernur. Setelah itu baru kita akan bahas untuk menindaklanjutinya," katanya.
Baca: 46 Sekolah di Jakarta Barat Siap Gelar PTM
Sementara, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Tangerang Saefullah menuturkan, secara kesiapan dari tenaga pendidik dan sarana prasarana pendukung lainnya, Kabupaten Tangerang sudah siap untuk menggelar pelaksanaan pembelajaran tatap muka.
"Untuk PTM secara mental tenaga pendidik dan fisik serta sarpras protokol kesehatan covid-19 Sekolah sudah siap. Tapi kami tetap menunggu arahan dari Satgas Banten," jelas Saefullah.
Saefullah menambahkan dalam mendukung kegiatan tersebut, pihaknya telah melakukan vaksinasi terhadap pelajar dan remaja. Untuk capaian vaksinasi pelajar, lanjutnya, sampai saat ini sudah mencapai 22.672 sasaran.
"Sedangkan untuk vaksin guru sudah tercapai sekitar 80 persen dari target yang ditentukan," ucap dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id(LDS)