Rumah rusak di Pulau Selayar terdampak gempa Flores Timur. BNPB
Rumah rusak di Pulau Selayar terdampak gempa Flores Timur. BNPB

510 Rumah di Kabupaten Selayar Rusak Akibat Gempa

Muhammad Syawaluddin • 16 Desember 2021 15:23
Makassar: Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Selayar sampai saat ini mencatat ada 510 rumah di Kabupaten Selayar rusak akibat gempa. Rumah rusak tersebar di dua kecamatan.
 
Kepala BPBD Selayar, Ahmad Ansar, mengatakan kerusakan rumah di Kabupaten Selayar berada di Kecamatan Pasimarannu dan Kecamatan Pasilambena. Kedua kecamatan ini terkena dampak paling parah.
 
"Tercatat sedikitnya 274 rumah rusak berat, 236 rusak ringan sehingga total sementara sudah mencapai 510 rumah," katanya, di Kabupaten Selayar, Sulawesi Selatan, Kamis, 16 Desember 2021.

Selain ratusan rumah rusak akibat gempa berkekuatan 7,4 magnitudo tersebut sejumlah fasilitas umum juga rusak. Seperti sekolah yang mengalami kerusakan sebanyak 3 unit, 2 gudang, serta sebanyak 2 tempat ibadah mengalami rusak berat.
 
Baca: Gempa Mengguncang Maluku Jenis Dangkal
 
Dari informasi yang diperoleh ada tujuh orang yang mengalami luka-luka. Lima yang luka ringan, dua luka berat mengalami patah lengan dan lainnya keadaan koma.
 
"Total tujuh orang yang luka-luka. Satu telah dilarikan ke rumah sakit di pusat kota Selayar karena koma setelah dijatuhi reruntuhan bangunan," ungkapnya.
 
Sebelumnya, gempa dengan magnitudo 7,5 terjadi pada Selasa, 14 Desember 2021, pukul 10.20 WIB. Titik gempa di 7.59 Lintang Selatan, 122.26 Bujur Timur atau tepatnya di Larantuka, Nusa Tenggara Timur.
 
Akibat gempa tersebut Sulawesi Selatan menjadi salah satu yang paling terkena dampak, khususnya di Kabupaten Selayar. Namun, yang paling merasakan ada dua kecamatan, yakni Kecamatan Pasilambena dan Kecamatan Pasimarannu.
 
Sebanyak 5.511 kepala keluarga yang terkena dampak gempa Nusa Tenggara Timur, pada 14 Desember 2021 kemarin. Sebanyak 3.353 kepala keluarga di Kecamatan Pasarimarannu dan 2.158 kepala keluarga di Kecamatan Pasilambena.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(WHS)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan