KAI Ubah Jalur Turun Naik Penumpang KRL Yogyakarta selama Nataru

Yogyakarta: Otoritas Stasiun Yogyakarta mengambil sejumlah langkah untuk mengantisipasi kepadatan penumpang saat libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024. Salah satunya memisah lokasi dan jalur penumpang KRL.  VP Corporate Secretary KAI Commuter Anne Purba mengatakan akses pengguna KRL dari semula berdekatan dengan penumpang KA Jarak Jauh dan KA Bandara YIA, kini dipisah di sisi timur Stasiun Yogyakarta. Akses pengguna KRL ini sudah mulai berlaku pada 1 Desember 2023. "Fasilitas layanan Commuter Line yang sebelumnya ada di sisi selatan Stasiun Yogyakarta, dipindah ke area hall timur. Ini berlaku untuk (pengguna KRL) yang akan naik dan turun di Stasiun Yogyakarta bisa," kata Anne pada Minggu, 3 Desember 2023.  Anne mengatakan akses baru itu tak hanya dipakai untuk penumpang KRL, namun juga penumpang KA Prambanan Ekspres (Prameks). Jika KRL melayani perjalanan Yogyakarta-Solo, KA Prameks melayani perjalanan Yogyakarta-Kutoarjo.  "Dengan begitu konsentrasi kepadatan pengguna yang menunggu keberangkatan kereta di stasiun bisa terbagi," ucap dia.    Hall ini di atas luasan area 528,8 meter persegi dilengkapi layanan loket pembelian tiket dan 15 unit gate eletronik untuk proses tap masuk dan tap keluar. Gate tersebut hampir dua kali lipat dibanding sebelumnya sebanyak 8 gate.  "Pengoperasian hall timur stasiun ini juga diharapkan bisa menjadi solusi untuk pengaturan kepadatan dan kenyamanan flow pengguna Commuter Line, seiring peningkatan signifikan pada volume pengguna Commuter Line Yogyakarta yang kerap terjadi pada musim liburan," terang dia.  Selain akses baru, Anne melanjutkan, penumpang juga difasilitasi dengan penggunaan aplikasi C-Access. Aplikasi ini untuk pengguna KRL, termasuk bagi kelompok disabilitas.  "Pada fitur (C-Access) pembelian tiket KAI Commuter memperkenalkan QR Tiket. Pengguna juga sudah dapat melakukan reservasi dan pembelian tiket Commuter Line Bandara Soekarno-Hatta dengan C-Access," jelas Anne. Ia menambahkan volume pengguna Commuter Line Yogyakarta pada akhir pekan atau hari libur sebanyak 23-27 ribu orang per harinya, sedangkan pada hari kerja tercatat sebanyak 14-18 ribu orang. Adapun volume pengguna Commuter Line Prameks tercatat sebanyak 2-3 ribu orang per hari pada akhir minggu dan sebanyak 1.500-2.300 orang per hari pada hari kerja. "Kami berharap akses baru ini dapat meningkatkan layanan dan kenyamanan pengguna Commuter Line di Stasiun Yogyakarta," ungkapnya.