Kemarin, Ancaman Cuaca Ekstrem hingga Ridwan Kamil Sangsi Bupati Cianjur Tilap Bantuan Gempa

Jakarta: Sejumlah peristiwa terjadi sepanjang Kamis, 29 Desember 2022, dan beberapa di antaranya menjadi pemberitaan di kanal Nasional Daerah Medcom.id.  Peristiwa-peristiwa itu antara lain ancaman cuaca ekstrem yang melanda sebagian besar wilayah Tanah Air menjelang pergantian tahun. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika telah jauh hari memperingatkan potensi bencana yang bisa diakibatkan oleh banjir, longsor, angin kencang, hingga gelombang tinggi di perairan. Selain itu, kasus dugaan korupsi yang menyeret nama Bupati Cianjur Herman Suherman terus mencuat. Namun Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil sangsi jika orang nomor satu di Kabupaten Cianjur itu menilap uang yang disumbangkan oleh banyak orang untuk korban gempa. Berikut ulasannya. 1. Ridwan Kamil Tidak Yakin Bupati Cianjur Selewengkan Bantuan Gempa Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil meragukan tudingan yang menyebut Bupati Cianjur Herman Suherman menyelewengkan bantuan gempa dari Emirates Red Crescent. Penyaluran ke posko-posko pemerintah dalam bentuk barang memang akan dikemas ulang karena korban yang membutuhkan banyak sedangkan jumlah bantuannya terbatas.    "Kalau lewat pemerintah pasti diatur, karena mungkin barangnya sedikit, yang butuh banyak. Maka, barang yang datang di-repacking supaya yang mendapatkan lebih merata. Jadi saya sendiri tidak meyakini ada dugaan negatif itu," kata Ridwan Kamil, Kamis 28 Desember 2022.    Ia berharap ada ruang klarifikasi yang diberikan kepada Herman Suherman. Apalagi yang bersangkutan telah dilaporkan ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) atas dugaan penyelewengan tersebut.  Selengkapnya, baca di sini 2. Hujan Ekstrem Berpotensi Terjadi di Jabar dan Jateng Bagian Utara Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memperingatkan masyarakat untuk waspada akan potensi hujan ekstrem yang dapat terjadi di wilayah Jawa Barat bagian utara dan Jawa Tengah bagian utara pada Jumat, 30 Desember 2022.   "Ini perlu diwaspadai, namun ini hujan, ya, bukan badai. Intensitasnya bisa ekstrem," kata Kepala BMKG Dwikorita Karnawati di Jakarta, Kamis, 29 Desember 2022.   Dwikorita menjelaskan berdasarkan peta pemodelan, BMKG membagi tiga potensi curah hujan yang berpeluang terjadi pada Jumat yakni potensi intensitas hujan ekstrem, hujan sangat lebat, dan hujan lebat. Selengkapnya, baca di sini 3. Gelombang Tinggi dan Angin Kencang Buat Nelayan di Babel Takut Melaut Cuaca ekstrem melanda hampir di seluruh perairan di Provinsi Bangka Belitung (Babel). Kondisi ini membuat nelayan terpaksa tidak melaut.   Rahmad, salah satu nelayan di Pangkalarang Pangkalpinang, mengaku terpaksa tidak melaut, lantaran takut cuaca memburuk.   "Kita sudah dapat peringatan dini dari BMKG gelombang cukup tinggi 2,5 hingga 3 meter," kata Lukman, Kamis, 29 Desember 2022. Selengkapnya, baca di sini 4. Cuaca Buruk, Pesawat Lion Air Rute Batam-Padang Gagal Mendarat Maskapai Lion Air rute Kota Batam-Padang, Sumatra Barat gagal mendarat di Bandara Internasional Minangkabau dan kembali ke Bandara Internasional Hang Nadim akibat cuaca buruk pada Kamis, 29 Desember sekitar pukul 09.30 WIB.   “Lion Air penerbangan JT-144 rute Bandara Internasional Hang Nadim, Batam tujuan Padang melalui Bandara Internasional Minangkabau, Sumatera Barat pada Kamis (29 Desember), melakukan pendaratan kembali di bandar udara asal untuk memastikan keselamatan penerbangan,” ujar Bagian Komunikasi Perusahaan Lion Air, Danang Mandala Prihantoro di Batam, Kamis, 29 Desemebr 2022.   Menurutnya, keputusan yang diambil pilot pesawat tersebut sudah tepat, sebagaimana standar operasional prosedur untuk mengutamakan aspek keselamatan dan keamanan penerbangan. Selengkapnya, baca di sini Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id