Yogyakarta: Menjelang perayaan Hari Raya Nyepi, umat Hindu Jawa Tengah dan DI Yogyakarta menggelar upacara ritual Tawur Agung Kesanga di pelataran Candi Prambanan, Rabu, 2 Maret 2022. Upacara Tawur Agung Kesanga dihadiri Kepala Kantor Kementerian Agama Provinsi Jawa Tengah, Musta'in Ahmad, dan diikuti sekitar 800 umat Hindu perwakilan Jateng dan DI Yogyakarya.
Kegiatan upacara diawali dengan prosesi mendak tirta dan bethara atau berkeliling mengitari pelataran Candi Prambanan. Namun, dalam upacara kali ini tidak menampilkan ogoh-ogoh.
Salah satu anggota panitia, Suparman, menjelaskan tema kegiatan upacara tahun ini, yakni aktualisasi nilai-nilai tat twam asi dalam moderasi beragama untuk menuju Indonesia tangguh.
Ketua FKUB (Forum Kerukunan Umat Beragama) Klaten, Syamsuddin Asyrofi, mengatakan momentum peringatan Hari Nyepi mengajak semua pihak untuk merawat kerukunan antarumat beragama.
Baca: 2 Tahun Absen karena Pandemi, Umat Hindu di Belitung Kembali Gelar Pawai Ogoh-Ogoh
"Dalam membangun kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara sangat diperlukan kerukunan. Sebab, tanpa kerukunan tidak ada persatuan," ujarnya.
Dalam kesempatan tersebut, Kepala Kantor Kementerian Agama Propinsi Jawa Tengah, Musta'in Ahmad, menyampaikan apresiasi dan selamat memperingati Hari Raya Nyepi bagi umat Hindu.
"Selamat Hari Nyepi 2022, semoga kita mampu mewujudkan dan merawat kerukunan antarumat beragama, meningkatkan rasa kebersamaan, serta menjaga persatuan dan kesatuan dalam kebhinekaan,"tandasnya.
Yogyakarta: Menjelang perayaan
Hari Raya Nyepi, umat Hindu Jawa Tengah dan DI Yogyakarta menggelar upacara ritual
Tawur Agung Kesanga di pelataran Candi Prambanan, Rabu, 2 Maret 2022. Upacara Tawur Agung Kesanga dihadiri Kepala Kantor Kementerian Agama Provinsi Jawa Tengah, Musta'in Ahmad, dan diikuti sekitar 800 umat Hindu perwakilan Jateng dan DI Yogyakarya.
Kegiatan upacara diawali dengan prosesi mendak tirta dan bethara atau berkeliling mengitari pelataran Candi Prambanan. Namun, dalam upacara kali ini tidak menampilkan ogoh-ogoh.
Salah satu anggota panitia, Suparman, menjelaskan tema kegiatan upacara tahun ini, yakni aktualisasi nilai-nilai
tat twam asi dalam moderasi beragama untuk menuju Indonesia tangguh.
Ketua FKUB (Forum Kerukunan Umat Beragama) Klaten, Syamsuddin Asyrofi, mengatakan momentum peringatan Hari Nyepi mengajak semua pihak untuk merawat kerukunan antarumat beragama.
Baca: 2 Tahun Absen karena Pandemi, Umat Hindu di Belitung Kembali Gelar Pawai Ogoh-Ogoh
"Dalam membangun kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara sangat diperlukan kerukunan. Sebab, tanpa kerukunan tidak ada persatuan," ujarnya.
Dalam kesempatan tersebut, Kepala Kantor Kementerian Agama Propinsi Jawa Tengah, Musta'in Ahmad, menyampaikan apresiasi dan selamat memperingati Hari Raya Nyepi bagi umat Hindu.
"Selamat Hari Nyepi 2022, semoga kita mampu mewujudkan dan merawat kerukunan antarumat beragama, meningkatkan rasa kebersamaan, serta menjaga persatuan dan kesatuan dalam kebhinekaan,"tandasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id(WHS)