Suasana pertarungan tangan kosong alias tarung bebas ilegal di salah satu lokasi tertentu di Jalan Botolempamgan, Makassar Sulawesi Selatan. Antara/ Tangkapan layar
Suasana pertarungan tangan kosong alias tarung bebas ilegal di salah satu lokasi tertentu di Jalan Botolempamgan, Makassar Sulawesi Selatan. Antara/ Tangkapan layar

Kembali Adakan Tarung Jalanan, 28 Pemuda di Makassar Ditangkap Polisi

Muhammad Syawaluddin • 09 Agustus 2021 14:56
Makassar: Sebanyak 28 pemuda di Kota Makassar, Sulawesi Selatan, diringkus kepolisian. Puluhan pemuda itu ditangkap oleh tim gabungan kepolisian lantaran terlibat dalam pertarungan jalanan. Puluhan pemuda ditangkap oleh Tim gabungan Resmob Polda, Jatanras Polrestabes Makassar, dan Reskrim Polres Pelabuhan saat handak memulai pertarungan.
 
"Mereka sudah membentuk lingkaran. Saat petarung ini akan mulai di saat itulah polisi bergerak," kata Kapolres Pelabuhan Makassar, AKBP Muhammad Kadarislam, di Makassar, Sulawesi Selatan, Senin, 9 Agustus 2021.
 
Penangkapan tersebut dilakukan setelah mendapatkan informasi bahwa panitia pertarungan jalanan dengan menggunakan akun media sosial Makassar Street Fight kembali akan melakukan hal itu. Sehingga pihaknya melakukan penyelidikan.

Polisi yang sedari awal berada di lokasi yang akan dijadikan sebagai arena pertarungan bebas jalanan tersebut kemudian melakukan penangkapan terhadap orang-orang yang berada di jalanan di belakang Makassar Mall, Senin dini  hari.
 
Baca: 2 Orang Ditetapkan Tersangka dalam Kasus Tarung Bebas Ilegal di Makassar
 
"Mereka ditangkap di belakang Makassar Mall tepatnya di pertigaan Jalan Hos Cokroaminoto dan Jalan H. Ramli," ungkapnya.
 
Saat ini, puluhan pemuda tersebut tengah menjalani pemeriksaan di Mapolrestabes Makassar untuk mencari tahu informasi terkait dalang di balik kegiatan tarung bebas ilegal yang melibatkan anak di bawah umur tersebut.
 
"Sementara dalam pemeriksaan. Sementara diselidiki di Polrestabes untuk digali panitianya siapa dan bagaimana mekanisme," jelasnya.
 
Kasat Reskrim Polrestabes Makassar, Kompol Jamal Fathur Rakhman, mengatakan pihaknya masih melakukan pemeriksaan terhadap puluhan pemuda tersebut. Sehingga, belum bisa memberikan keterangan lanjutan.
 
"Masih pemeriksaan. Sementara ini kita masih mencari informasi dari terduga pelaku," jelasnya.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(LDS)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan