Jakarta: Seorang gadis disabilitas L, 17, di Makassar, Sulawesi Selatan menjadi korban pemerkosaan. Kabar pemerkosaan ini viral di media sosial.
Pasalnya gadis tersebut terlihat menangis dan linglung di tengah jalan. Hasil penyelidikan polisi, gadis tersebut ditinggal pelaku di kawasan Panakkukang.
Kasat Reskrim Polrestabes Makassar, AKBP Ridwan Hutagaol, membantah narasi bahwa gadis tersebut diperkosa 10 orang. Polisi memastikan pelaku pemerkosaan hanya dua orang.
"Jadi cuma dua orang," kata Riswan kepada wartawan, di Mapolrestabes Makassar, Sabtu 22 Juli 2023.
Kurang dari 24 jam viralnya video tersebut, kedua pelaku sudah diamankan, yakni Andi Rukmana, 25, dan Alberto, 19, di Jalan Cendrawasih, Makassar, pada Jumat 21 Juli 2023. Ridwan menjelaskan kasus ini bermula dari Andi Rukmana yang mengajak korban ke rumah kos.
Di sana Andi Rukmana melakukan pelecehan seksual terhadap korban. Kemudian Alberto, teman Andi, juga melakukan hal yang sama di tempat berbeda.
"Jadi ada dua TKP yang berbeda mereka melakukan pemerkosaan kepada korban ini," ujar Ridwan.
Jakarta: Seorang gadis disabilitas L, 17, di Makassar, Sulawesi Selatan menjadi korban pemerkosaan. Kabar
pemerkosaan ini viral di media sosial.
Pasalnya gadis tersebut terlihat menangis dan linglung di tengah jalan. Hasil penyelidikan polisi, gadis tersebut ditinggal pelaku di kawasan Panakkukang.
Kasat Reskrim Polrestabes Makassar, AKBP Ridwan Hutagaol, membantah narasi bahwa gadis tersebut diperkosa 10 orang. Polisi memastikan pelaku pemerkosaan hanya dua orang.
"Jadi cuma dua orang," kata Riswan kepada wartawan, di Mapolrestabes Makassar, Sabtu 22 Juli 2023.
Kurang dari 24 jam viralnya video tersebut, kedua pelaku sudah diamankan, yakni Andi Rukmana, 25, dan Alberto, 19, di Jalan Cendrawasih, Makassar, pada Jumat 21 Juli 2023. Ridwan menjelaskan kasus ini bermula dari Andi Rukmana yang mengajak korban ke rumah kos.
Di sana Andi Rukmana melakukan pelecehan seksual terhadap korban. Kemudian Alberto, teman Andi, juga melakukan hal yang sama di tempat berbeda.
"Jadi ada dua TKP yang berbeda mereka melakukan pemerkosaan kepada korban ini," ujar Ridwan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(DHI)