Jepara: Pelaksanaan vaksinasi covid-19 dosis booster 2 di Kabupaten Jepara, Jawa Tengah, bakal lambat. Pasalnya, hingga saat ini capaian vaksinasi dosis booster 1 baru 2 persen, yaitu baru 240.628 jiwa dari target vaksinasi 1.032.655 jiwa.
Data capaian vaksinasi dari Dinas Kesehatan Kabupaten Jepara, target vaksinasi sebanyak 1.032.655 jiwa. Dari jumlah tersebut, baru 3.991 tenaga kesehehatan yang menerima vaksin dosis booster 1.
Kemudian pelayan publik sebanyak 8.066 jiwa. Lalu, warga lanjut usia 35.293 jiwa dan masyarakat rentan dan umum193.221 jiwa. Serta ibu hamil sebanyak 67 jiwa.
Sekretaris Dinas Kesehatan Kabupaten Jepara, Muh Ali, mengatakan rendahnya capaian vaksinasi booster lantaran vaksinasi bergantung pada warga keluarga penerima manfaat (KPM) bantuan dari pemerintah. Di mana vaksin menjadi syarat pencairan bantuan.
“Salah satu langkahnya lewat pencairan bantuan seperti tahun kemarin. Warga yang mau mengambil bantuan harus sudah vaksin booster. Tapi tahun kemarin kendalanya vaksinnya yang tidak ada,” ujar Muh Ali, Selasa, 24 Januari 2023.
Upaya lain mencapai target vaksinasi, yaitu dengan menggenjot capaian vaksinasi di tiap puskesmas. Hanya saja, capaian vaksinasi di tiap-tiap Puskesmas sampai saat belum bisa merata.
“Ini puskesmas-puskesmas masih kita dorong terus untuk vaksinasinya,” kata Muh Ali.
Hingga kini vaksin covid-19 yang sudah diterima sebanyak 1.823.582 dosis. Dari jumlah tersebut yang sudah terpakai sebanyak 1.799.408 dosis. Kemudian sebanyak 15.432 dosis dinyatakan rusak. Lalu sebanyak 70 dosis retur. Lalu sisanya masih 8.672 dosis.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id
Jepara: Pelaksanaan
vaksinasi covid-19 dosis
booster 2 di Kabupaten Jepara,
Jawa Tengah, bakal lambat. Pasalnya, hingga saat ini capaian vaksinasi dosis
booster 1 baru 2 persen, yaitu baru 240.628 jiwa dari target vaksinasi 1.032.655 jiwa.
Data capaian vaksinasi dari Dinas Kesehatan Kabupaten Jepara, target vaksinasi sebanyak 1.032.655 jiwa. Dari jumlah tersebut, baru 3.991 tenaga kesehehatan yang menerima vaksin dosis
booster 1.
Kemudian pelayan publik sebanyak 8.066 jiwa. Lalu, warga lanjut usia 35.293 jiwa dan masyarakat rentan dan umum193.221 jiwa. Serta ibu hamil sebanyak 67 jiwa.
Sekretaris Dinas Kesehatan Kabupaten Jepara, Muh Ali, mengatakan rendahnya capaian vaksinasi
booster lantaran vaksinasi bergantung pada warga keluarga penerima manfaat (KPM) bantuan dari pemerintah. Di mana vaksin menjadi syarat pencairan bantuan.
“Salah satu langkahnya lewat pencairan bantuan seperti tahun kemarin. Warga yang mau mengambil bantuan harus sudah vaksin
booster. Tapi tahun kemarin kendalanya vaksinnya yang tidak ada,” ujar Muh Ali, Selasa, 24 Januari 2023.
Upaya lain mencapai target vaksinasi, yaitu dengan menggenjot capaian vaksinasi di tiap puskesmas. Hanya saja, capaian vaksinasi di tiap-tiap Puskesmas sampai saat belum bisa merata.
“Ini puskesmas-puskesmas masih kita dorong terus untuk vaksinasinya,” kata Muh Ali.
Hingga kini vaksin covid-19 yang sudah diterima sebanyak 1.823.582 dosis. Dari jumlah tersebut yang sudah terpakai sebanyak 1.799.408 dosis. Kemudian sebanyak 15.432 dosis dinyatakan rusak. Lalu sebanyak 70 dosis retur. Lalu sisanya masih 8.672 dosis.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(NUR)