Pangkalpinang: Seluruh atlet dan ofisial asal Bangka Belitung (Babel) yang pulang berlaga di Pekan Olah Raga Nasional (PON) XX di Papua akan di karantina di Isolasi Terpadu (isoter) guna mengantisipasi penyebaran covid-19.
Ketua Satgas Isoter Provinsi Babel, Mikron Antariksa, mengatakan, akan melakukan pemeriksaan terhadap atlet dan ofisial asal Babel yang pulang dari PON XX.
"Sesuai surat edaran dari Satgas Pusat hal ini untuk dilakukan untuk antisipasi, pasalnya ada klaster tersendiri di PON, sehingga perlu diantisipasi penyebarannya," kata Mikron, Sabtu, 9 Oktober 2021.
Menurutnya, dari surat edaran itu satgas di daerah diharuskan melakukan karantina bagi semua seluruh kontigen PON Papua.
Baca juga: Polres Rejang Lebong Temukan 1,5 Ha Ladang Ganja
"Kontigen kita yang pulang langsung dilakukan pemeriksaan kesehatan, termasuk penyakit malaria bekerja sama dengan Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Pangkalpinang, kemudian menjalani karantina selama lima hari di isoter Asrama Haji Babel," ujar dia.
Para kontingan itu selanjutnya menjalani pemeriksaan PCR, apabila hari terakhir negatif, diizinkan pulang dan menjalani kesehariannya.
"Hasil pemeriksaan terhadap atlet dan ofisial yang sudah pulang, semua aman dan belum ada yang terpapar covid-19," jelasnya. (Rendy Ferdiansyah)
Pangkalpinang: Seluruh atlet dan ofisial asal Bangka Belitung (Babel) yang pulang berlaga di
Pekan Olah Raga Nasional (PON) XX di Papua akan di karantina di Isolasi Terpadu (isoter) guna mengantisipasi penyebaran covid-19.
Ketua Satgas Isoter Provinsi Babel, Mikron Antariksa, mengatakan, akan melakukan pemeriksaan terhadap atlet dan ofisial asal Babel yang pulang dari PON XX.
"Sesuai surat edaran dari Satgas Pusat hal ini untuk dilakukan untuk antisipasi, pasalnya ada klaster tersendiri di PON, sehingga perlu diantisipasi penyebarannya," kata Mikron, Sabtu, 9 Oktober 2021.
Menurutnya, dari surat edaran itu satgas di daerah diharuskan melakukan karantina bagi semua seluruh kontigen PON Papua.
Baca juga:
Polres Rejang Lebong Temukan 1,5 Ha Ladang Ganja
"Kontigen kita yang pulang langsung dilakukan pemeriksaan kesehatan, termasuk penyakit malaria bekerja sama dengan Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Pangkalpinang, kemudian menjalani karantina selama lima hari di isoter Asrama Haji Babel," ujar dia.
Para kontingan itu selanjutnya menjalani pemeriksaan PCR, apabila hari terakhir negatif, diizinkan pulang dan menjalani kesehariannya.
"Hasil pemeriksaan terhadap atlet dan ofisial yang sudah pulang, semua aman dan belum ada yang terpapar covid-19," jelasnya. (Rendy Ferdiansyah)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(MEL)