Danrem 083/Baladhika Jaya, Kolonel Inf Irwan Subekti.(FOto: Istimewa)
Danrem 083/Baladhika Jaya, Kolonel Inf Irwan Subekti.(FOto: Istimewa)

Penanganan Covid-19 Malang Raya Disebut Belum Maksimal

Daviq Umar Al Faruq • 12 Agustus 2021 15:59
Malang: Penanganan covid-19 di wilayah Malang Raya yakni Kota Malang, Kabupaten Malang dan Kota Batu, disebut belum maksimal. Tiga pemerintah daerah di Malang Raya pun mulai menyamakan persepsi dan menyiapkan langkah-langkah penguatan.
 
"Kita sudah berupaya semaksimal mungkin dari hari ke hari sampai sekarang tetapi hasilnya masih belum maksimal. Perlu ada evaluasi agar ke depan langkah-langkah atau tindakan yang kita kerjakan lebih efektif dan efisien sehingga tidak berlarut-larut dalam penanganannya," kata Danrem 083/Baladhika Jaya, Kolonel Inf Irwan Subekti, Kamis, 12 Agustus 2021.
 
Irwan menegaskan, Satgas Penanganan Covid-19 di Malang Raya perlu penguatan pada tracing. Sebab, selama ini tracing masih menjadi kelemahan dalam penanganan covid-19 di Malang Raya.

"Keinginan WHO tracing dilakukan 1:15. Tetapi saat ini di Malang Raya rata-rata adalah 1:4. Ini yang perlu kita tingkatkan dengan memberdayakan segala unsur seperti Babinsa, Bhabinkamtibmas, puskesmas, dan unsur-unsur di organisasi pedesaan," jelasnya.
 
Selain itu, Satgas Penanganan Covid-19 di Malang Raya juga diminta memperkuat struktur RT/RW. Salah satunya mengintensifkan lagi Kampung Tangguh.
 
Baca juga: Gubernur Sumsel Siap Gelar PTM di Wilayah PPKM Level 2 dan 3
 
"Dulu kita pernah jaya. Ke depan, Malang bisa bangkit kembali seperti saat ada kampung tangguh," ungkap dia.
 
Di sisi lain, Malang Raya sebelummya dilaporkan masih mencatatkan kenaikan kasus covid-19 yang cukup signifikan di saat sebagian besar wilayah Jawa-Bali sudah mencatatkan penurunan kasus. Irwan menyebutkan ada perbedaan data kasus covid-19 antara pemerintah daerah di Malang Raya dengan pemerintah pusat.
 
"Data ini saya kira di mana pun dimungkinkan ada ketidaksamaan angka maupun nilai. Karena selain juga sumber daya manusia, alat peralatan pendukung, dan sebagainya masih memungkinkan untuk perbedaan data itu. Nah ini yang perlu dievaluasi sehingga nanti kevalidan data itu akan mendukung dalam percepatan penanganan covid-19," tegasnya.
 
Sebelumnya, pemerintah akan melakukan intervensi terhadap wilayah Malang Raya dan Bali. Hal ini lantaran hasil evaluasi PPKM level 4, 3, dan 2 pada 2-9 Agustus masih menunjukkan peningkatan kasus covid-19.
 
"Untuk itu pemerintah segera melakukan intervensi kedua wilayah ini untuk menurunkan laju penambahan kasus," kata Koordinator PPKM Darurat Jawa-Bali Luhut Binsar Pandjaitan, Senin, 9 Agustus 2021.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(MEL)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan