Sleman: Puncak arus mudik di Terminal Jombor, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), diprediksi terjadi pekan depan. Meskipun, lalu lalang penumpang sudah terjadi setiap harinya
"Perkiraan (puncak arus mudik penumpang di Terminal Jombor) itu Rabu dan Kamis (pekan depan). Peningkatan lalu lintas betambah 2 hari jelang Idulfitri," kata Kepala Dinas Perhubungan Sleman Arip Pramana di sela ramp check bus pengangkut pemudik di Terminal Jombor Sleman, Selasa, 11 April 2023.
Arip mengatakan 8 bus sudah dilakukan pengecekan. Baik dari aspek fisik; meliputi lampu, lampu rem, wiper, hingga kelayakan mesin; dan kelengkapan administrasi kendaraan.
"Tujuannya meminimalkan potensi kecelakaan yang disebabkan armadanya. Hasil pengecekan kendaraan di sini memenuhi standar kelayakan," kata dia.
Arip mengatakan penambahan masa libur lebaran telah membantu petugas teknis di lapangan. Hal itu akan sedikit mengurai potensi kemacetan kendaraan pemudik.
"Diprediksi ada 5,8 juta pemudik masuk DIY dan 1,7 juta orang keluar DIY. Artinya masih ada sekitar 4,2 juta orang. Kondisinya bisa dua kali lipat biasanya," kata dia.
Kepala Seksi Pengelolaan Terminal Dinas Perhubungan DIY, Yunarti menuturkan mobilitas penumpang sudah berkisar 70 hingga 100 orang per hari di Terminal Jombor. Ia mengatakan pemudik biasanya ada yang memilih menunggu di luar terminal.
"Kebayakan penumpang di sini mahasiswa yang mau mudik ke kampung halaman. Dominan ke Sumatra, seperti Lampung, Palembang, Jambi. Ada juga yang jurusan sekitar Jakarta," ujarnya.
Yunarti juga memprediksi puncak arus mudik di terminal tersebut terjadi 19 April. Terlebih, terminal tersebut cenderung jadi titik pemberangkatan penumpang.
"Hampir semua yang di sini jadi titik pemberangkatan penumpang. Penumpang kalau turun memilih tidak di terminal," ujarnya.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id
Sleman:
Puncak arus mudik di Terminal Jombor, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta
(DIY), diprediksi terjadi pekan depan. Meskipun, lalu lalang penumpang sudah terjadi setiap harinya
"Perkiraan (puncak arus mudik penumpang di Terminal Jombor) itu Rabu dan Kamis (pekan depan). Peningkatan lalu lintas betambah 2 hari jelang Idulfitri," kata Kepala Dinas Perhubungan Sleman Arip Pramana di sela
ramp check bus pengangkut pemudik di Terminal Jombor Sleman, Selasa, 11 April 2023.
Arip mengatakan 8 bus sudah dilakukan pengecekan. Baik dari aspek fisik; meliputi lampu, lampu rem,
wiper, hingga kelayakan mesin; dan kelengkapan administrasi kendaraan.
"Tujuannya meminimalkan potensi kecelakaan yang disebabkan armadanya. Hasil pengecekan kendaraan di sini memenuhi standar kelayakan," kata dia.
Arip mengatakan penambahan masa libur lebaran telah membantu petugas teknis di lapangan. Hal itu akan sedikit mengurai potensi kemacetan kendaraan pemudik.
"Diprediksi ada 5,8 juta pemudik masuk DIY dan 1,7 juta orang keluar DIY. Artinya masih ada sekitar 4,2 juta orang. Kondisinya bisa dua kali lipat biasanya," kata dia.
Kepala Seksi Pengelolaan Terminal Dinas Perhubungan DIY, Yunarti menuturkan mobilitas penumpang sudah berkisar 70 hingga 100 orang per hari di Terminal Jombor. Ia mengatakan pemudik biasanya ada yang memilih menunggu di luar terminal.
"Kebayakan penumpang di sini mahasiswa yang mau mudik ke kampung halaman. Dominan ke Sumatra, seperti Lampung, Palembang, Jambi. Ada juga yang jurusan sekitar Jakarta," ujarnya.
Yunarti juga memprediksi puncak arus mudik di terminal tersebut terjadi 19 April. Terlebih, terminal tersebut cenderung jadi titik pemberangkatan penumpang.
"Hampir semua yang di sini jadi titik pemberangkatan penumpang. Penumpang kalau turun memilih tidak di terminal," ujarnya.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(NUR)