Sektor Pariwisata Siap Sokong Ekonomi Jabar Pascapandemi Covid-19

Bandung: Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil mengatakan sektor pariwisata siap menyokong perekonomian pascapandemi covid-19. Salah satunya mendorong Kabupaten Pangandaran sebagai etalase wisata di Jabar. Menurut dia berbagai panorama alam yang indah mulai dari sawah, sungai, gunung, hingga pantai, akan mampu menjadikan Pangandaran sebagai destinasi wisata unggulan untuk meningkatkan perekonomian. "Saya yakin Pangandaran dan Jawa Barat secara umum akan pulih kembali pascapandemi covid-19. Asalkan dirawat dengan baik. Apalagi (jika) Pangandaran didesain dengan baik, ekonominya akan melompat," kata Emil, sapaan akrabnya, Minggu, 9 Agustus 2020. Kolaborasi antara Pemerintah Kabupaten Pangandaran dan Provinsi Jabar serta dukungan pusat, lanjutnya, diperlukan untuk kemajuan wisata di Pangandaran. "Semua kompak dan bisa (berkolaborasi), Pangandaran akan kembali baik (pascapandemi)," tambah dia. Baca juga: Dua Bendera Merah Putih Raksasa Berkibar di Kupang Selain itu, ungkap Emil, Pangandaran memiliki peluang lebih besar untuk menggaet wisatawan karena mayoritas yang datang adalah wisatawan domestik yang tidak membutuhkan transportasi udara. "Karena itu, saya yakin wisata di Pangandaran akan kembali pulih," jelasnya. Emil menyarankan semakin banyak lagi kegiatan yang digelar di Pangandaran. Karena bisa membawa pengaruh luas terhadap kuliner, penginapan, hingga pendapatan ekonomi masyarakat sekitar. "Kegiatan otomotif pun bisa diciptakan di kawasan wisata Pangandaran. Nanti, tidak ada alasan Pangandaran tidak sukses dan keren. Begitu pula dengan angka gini ratio kemiskinan di Pangandaran harus rendah," paparnya. Sementara itu, Bupati Pangandaran Jeje Wiradinata meyakini, kunci keberhasilan pariwisata adalah dengan rutin menata dan merawat destinasi wisata. Baca juga: Banda Aceh Suntik Modal Usaha Mikro Terdampak Covid-19 Jeje mengatakan Pangandaran tahun ini akan mulai menyambungkan Pantai Barat dan Pantai Batu Hiu melalui jalur pantai dengan waktu tempuh diperkirakan hanya 10-15 menit. "Skywalk di Pantai Pangandaran akan segera ditata dengan baik, karena di situ pusat keramaian, tahun ini akan mulai dimural," ujar Jeje. Senada, Ketua Pengurus Nasional (PN) Ikatan Arsitek Lansekap Indonesia (IALI) Dian Heri Sofian, menilai jalur pedestrian di kawasan Pangandaran perlu dipercantik dengan area hijau tanaman khas daerah Pangandaran. "Melengkapi keindahan pantai Pangandaran dengan sebuah plaza yang berisikan rekaman cerita tentang catatan sejarah Pangandaran, Jawa Barat, dan Indonesia," tuturnya. Pembangunan di Pangandaran, imbuh dia, harus menggunakan pembangunan berkelanjutan dengan prinsip 3P yakni profit, people, dan planet.