Banda Aceh: Pemerintah Kota (Pemko) Banda Aceh, Aceh, meminta Satuan Tugas (Satgas) Covid-19 kota memperbanyak razia protokol kesehatan (prokes) imbas peningkatan angka penularan covid-19.
Wali Kota Banda Aceh, Aminullah Usman, pun meminta seluruh warganya tetap patuh menjaga protokol kesehatan.
“Mohon kesabarannya agar terus mematuhi protokol kesehatan. Tetap gunakan masker dan jaga jarak saat beraktivitas. Pemko melalui dinas terkait juga terus menggiatkan razia-razia di tempat umum,” kata Aminullah, Senin, 19 April 2021.
Selama Ramadan, lanjutnya, aktivitas masyarakat di sore dan malam hari sangat padat. Sehingga, pihaknya menugaskan tim siaga covid-19 untuk terus secara masif melakukan razia penegakan prokes.
"Transmisi lokal covid-19 di Banda Aceh sebelumnya sudah sangat rendah pada Maret, data tersebut sesuai dengan informasi yang akumulasi rutin melalui Dinas Kesehatan (Dinkes) kota," ujarnya.
Baca juga: Antisipasi Pemudik, Petugas Berjaga di Pelabuhan Gilimanuk
Namun, Aminullah menjelaskan, memasuki Ramadan, jumlah pasien yang terkontaminasi covid-19 semakin meningkat dan sangat mengkhawatirkan.
"Pasien (positif) covid-19 meningkat pesat. Kita tidak boleh lengah, mohon semua menahan diri untuk stay safe. Agar bepergian jangan lupakan masker, dan hindari kerumunan. Kita harapkan yang terbaik," ucap dia.
Aminullah berharap semua pihak di Banda Aceh terus mendukung upaya pemerintah dalam mendorong Banda Aceh agar dapat terbebas dari virus covid-19 dan segera kembali ke zona hijau.
“Harapan besar kepada warga Banda Aceh, kami memohon agar semua pihak terus patuh dan disiplin dalam menerapkan prokes yang sudah berlaku,” ungkapnya.
Banda Aceh: Pemerintah Kota (Pemko) Banda Aceh, Aceh, meminta
Satuan Tugas (Satgas) Covid-19 kota memperbanyak razia protokol kesehatan (prokes) imbas peningkatan angka penularan covid-19.
Wali Kota Banda Aceh, Aminullah Usman, pun meminta seluruh warganya tetap patuh menjaga protokol kesehatan.
“Mohon kesabarannya agar terus mematuhi protokol kesehatan. Tetap gunakan masker dan jaga jarak saat beraktivitas. Pemko melalui dinas terkait juga terus menggiatkan razia-razia di tempat umum,” kata Aminullah, Senin, 19 April 2021.
Selama Ramadan, lanjutnya, aktivitas masyarakat di sore dan malam hari sangat padat. Sehingga, pihaknya menugaskan tim siaga covid-19 untuk terus secara masif melakukan razia penegakan prokes.
"Transmisi lokal covid-19 di Banda Aceh sebelumnya sudah sangat rendah pada Maret, data tersebut sesuai dengan informasi yang akumulasi rutin melalui Dinas Kesehatan (Dinkes) kota," ujarnya.
Baca juga:
Antisipasi Pemudik, Petugas Berjaga di Pelabuhan Gilimanuk
Namun, Aminullah menjelaskan, memasuki Ramadan, jumlah pasien yang terkontaminasi covid-19 semakin meningkat dan sangat mengkhawatirkan.
"Pasien (positif) covid-19 meningkat pesat. Kita tidak boleh lengah, mohon semua menahan diri untuk stay safe. Agar bepergian jangan lupakan masker, dan hindari kerumunan. Kita harapkan yang terbaik," ucap dia.
Aminullah berharap semua pihak di Banda Aceh terus mendukung upaya pemerintah dalam mendorong Banda Aceh agar dapat terbebas dari virus covid-19 dan segera kembali ke zona hijau.
“Harapan besar kepada warga Banda Aceh, kami memohon agar semua pihak terus patuh dan disiplin dalam menerapkan prokes yang sudah berlaku,” ungkapnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(MEL)