Ilustrasi--Gubernur Sulsel Nurdin Abdullah saat disuntik vaksin covid-19 di RSKD Dadi Makassar, Jumat, 22 Januari 2021. (ANTARA Foto/Nur Suhra Wardyah)
Ilustrasi--Gubernur Sulsel Nurdin Abdullah saat disuntik vaksin covid-19 di RSKD Dadi Makassar, Jumat, 22 Januari 2021. (ANTARA Foto/Nur Suhra Wardyah)

Dinkes Sulbar Upayakan Vaksinasi Covid-19 Segera Dilakukan

Antara • 22 Januari 2021 20:40
Makassar: Dinas Kesehatan Sulawesi Barat mengupayakan pelaksanaan vaksinasi segera dilakukan sebagai langkah menekan penambahan kasus covid-19. Terlebih kondisi Sulbar yang baru saja diguncang gempa magnitudo 6,2.
 
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Barat, Alief Satria, menyampaikan vaksinasi adalah hal mutlak yang harus segera diimplementasikan.
 
"Makanya koordinasi terus kita lakukan, apalagi sebagian petugas atau vaksinator masih dalam kondisi trauma," ujarnya, Jumat, 22 januari 2021.

Terkait permasalahan psikologis usai gempa, Alief menyadari bukan hal mudah bagi para vaksinator maupun tenaga kesehatan untuk kembali bertugas. Tetapi ia juga tidak membenarkan trauma berkepanjangan.
 
Menurutnya, seorang tenaga kesehatan harus memiliki daya psikologis yang lebih kuat dibanding masyarakat umum lainnya sesuai dengan fungsinya untuk melayani kesehatan masyarakat.
 
Baca juga: Bupati Bogor Minta Pemerintah Pusat Tak Banyak Mengatur Jabodetabek
 
"Jangan berkepanjangan traumanya, kalau bisa kita harus menghadapi hal ini. Bagaimana kita mau menolong mereka kalau kita lemah sekali. Harapan saya kepada seluruh staf yang harus bekerja, kembali bekerja seperti biasa," urainya.
 
Meski demikian, Alief berharap vaksinasi di Sulbar bisa dilakukan pada awal pekan depan agar pandemi covid-19 bisa segera teratasi.
 
Ia menerangkan, kondisi pelayanan kesehatan Sulbar berangsur-angsur pulih, meski belum begitu maksimal. Beberapa pelayanan sudah tersistem dengan klaster kesehatan dan sub-sub klasternya sudah bekerja.
 
Selanjutnya, Dinkes Sulbar kembali ingin mengaktifkan dua kabupaten terdampak, yakni Mamuju dan Majene agar klaster kesehatannya juga mulai bekerja. Sehingga Dinkes Sulbar kembali pada fungsi koordinatif dengan pemerintah pusat.
 
"Untuk meringankan beban provinsi, kabupaten harus bergerak juga. Semua peran akan dijalani oleh provinsi sementara persoalan teknis lapangan, orang kabupaten yang tahu," jelas dia.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(MEL)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan