Wali Kota Malang, Sutiaji (kiri). (Foto: Istimewa)
Wali Kota Malang, Sutiaji (kiri). (Foto: Istimewa)

Jenazah Diciumi Warga di Malang Positif Covid-19

Daviq Umar Al Faruq • 19 Agustus 2020 13:04
Malang: Wali Kota Malang, Sutiaji, memastikan jenazah yang diperebutkan dan diciumi warga di Rumah Sakit Tentara (RST) Soepraoen Kota Malang, Jawa Timur, Sabtu, 8 Agustus 2020, terkonfirmasi positif covid-19.
 
"Jenazah yang direbutkan itu positif (covid-19). Hasil swabnya keluar kemarin Kamis (13 Agustus 2020)," beber Sutiaji, Rabu, 19 Agustus 2020.
 
Atas fakta itu, ia meminta bantuan polisi melakukan tracing atau pelacakan seorang warga yang diduga kuat ikut terpapar virus korona usai menciumi jenazah tersebut. 

"Kapolresta Malang Kota tracing langsung. Puskemas wilayah agar tidak mengalami kendala, biar kepolisian yang jalan," ujar dia.
 
Baca juga: Pencium Jenazah Covid-19 di Malang Dijemput Paksa
 
Sebelumnya, beredar sebuah video yang memperlihatkan sejumlah warga mengambil paksa dan menciumi jenazah diduga terpapar covid-19. Jenazah tersebut berinisial BB, 58, dan berstatus probable covid-19.
 
Video pengambilan paksa jenazah diduga terpapar covid-19 yang viral di media sosial itu berdurasi dua menit 42 detik. Dalam video tersebut terlihat seorang pria bersama beberapa orang lainnya memaksa membawa jenazah.
 
Perebutan jenazah terjadi ketika tim dokter rumah sakit tengah memberikan penjelasan kepada warga. Tidak hanya merebut, dalam video tersebut terlihat seorang pria membuka jenazah dan menciuminya.
 
Sutiaji berharap masyarakat tidak khawatir berlebihan terkait pemulasaraan jenazah covid-19. "Saya sudah mengontrol langsung yang bertanggung jawab di masing-masing rumah sakit. Tidak usah menunggu hasil swab test, kalau PDP langsung ditangani sesuai protokol pemulasaraan jenazah covid-19," tegasnya.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(MEL)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan