Dari penggeledahan itu, polisi menyita ponsel dan tas milik terduga teroris yang belum diketahui identitasnya.
Penggeledahan gudang ini dibenarkan Tiara, pedagang aneka minuman di depan gudang tempat terduga teroris bekerja. Menurutnya, ada dua mobil polisi dan petugas berpakaian sipil masuk ke dalam gudang. Namun, ia tak tahu apa yang dilakukan polisi di dalam gudang.
“(Polisi yang datang) membawa dua mobil. Gudang perabotan rumah tangga,” ujar Tiara.
Sementara Agus Diawarnomo Ketua Rukun Tetangga I Rukun Warga IX, Kelurahan Tandes membenarkan penggeledahan tersebut. Ia mengaku diajak melihat langsung penggeledahan dalam kapasitasnya sebagai pengurus warga.
| Baca juga: Terduga Teroris Ditangkap di Sumenep Jabat Kepsek SD Negeri |
“Saya diminta untuk menyaksikan sekitar jam satu-an. Penggeledahan di tempat gudang 44 Mutiara Margomulyo Permai. Dia pekerja bilangnya, tapi saya kurang jelas cuma menyaksikan saja,” ujarnya.
Menurutnya, dari penggeledahan yang dilakukan sekitar pukul 13.30 WIB didalam gudang itu polisi menyita ponsel dan tas milik terduga teroris. Saat awak media menanyakan identitas terduga teroris yang tempat kerjanya digeledah, Agus mengaku tidak mengetahui namanya.
“(Terduga teroris atau bukan) enggak tahu saya karena kurang penjelasan seperti itu. (Anggota yang melakukan penggeledahan) banyak dari Polda. Berpakaian polisi dan preman (berpakaian sipil),” ceritanya.
Sampai berita ini diturunkan, belum ada keterangan resmi dari aparat kepolisian.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id