Ilustrasi: Medcom.id
Ilustrasi: Medcom.id

11 Pasien Positif Covid-19 di Depok Sembuh

Octavianus Dwi Sutrisno • 10 April 2020 11:36
Depok: Jumlah kasus positif covid-19 (korona) di Kota Depok total hingga Kamis, 9 April 2020 berjumlah 11 orang. Mereka telah selesai menjalani masa isolasi dan diizinkan pulang. 
 
"Memang ada kemajuan, meski tidak terlalu signifikan pada Selasa 9 April dan Rabu 10 April yang sembuh ada masih 10 orang," ucap Wali Kota Depok, Mohammad Idris Abdul Somad Jumat 12 April 2020.
 
Idris mengakui jumlah pasien positif covid-19 di Kota Depok hingga saat ini masih terus bertambah. Diketahui, data terakhir untuk kasus terkonfirmasi per Kamis, 9 April berjumlah 77 orang. Delapan di antaranya meninggal. 

"Ada peningkatan (empat kasus), yang positif sebelumnya sekitar 73 orang," jelasnya. 
 
Sementara itu, untuk data terbaru jumlah pasien dalam pengawasan (PDP) berjumlah 657 orang, dinyatakan selesai dalam pengawasan di rumah sakit 117 orang. Kemudian sisanya sekitar, 540 pasien masih dalam tahap pengawasan.
 
"Status orang dalam pengawasan (ODP) 2.258 orang, selesai pemantauan 256, masih dalam pemantauan 2002 orang," jelasnya.
 
Baca: PSBB di Kota Depok Menunggu Pengesahan Pemprov Jabar dan Menkes
 
Di sisi lain, PDP covid-19 yang meninggal berjumlah 33 orang. Idris menegaskan seluruh pasien tersebut belum bisa dinyatakan positif maupun negatif Korona. 
 
"Harus menunggu hasil PCR,  yang datanya hanya dikeluarkan oleh PHEOC (Public Health Emergency Operating Center) Kemenkes RI," tegasnya.
 
Pemerintah Kota Depok tengah mempersiapkan Laboratorium Kesehatan Daerah (Labkesda) untuk pemeriksaan SWAB PCR. "Kita siapkan mulai dari segi sarana, prasarana, SDM, dan prosedurnya," katanya.
 
Idris tak menampik, penyediaan laboratorium tersebut terkendala Biosafety Lab yang memenuhi persyaratan pemeriksaan PCR. Karena, harus dilakukan secara cermat dan sesuai persyaratan yang ditentukan Kementerian Kesehatan Republik Indonesia.
 
"Jadi seluruhnya masih dalam tahap berproses," ucapnya.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(WHS)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan