Rekonstruksi pembunuhan wanita yang terkubur di kolong Tol Jatikarya, Kota Bekasi. (Foto: Istimewa)
Rekonstruksi pembunuhan wanita yang terkubur di kolong Tol Jatikarya, Kota Bekasi. (Foto: Istimewa)

Kasus Pembunuhan di Kolong Tol Jatikarya, Pelaku Pukul Korban Berkali-kali

Antonio • 13 Agustus 2021 22:29
Bekasi: Sebanyak 12 adegan diperagakan dalam rekonstruksi kasus pembunuhan terhadap Rizky Sukma Jayanti, 33, wanita yang ditemukan tewas terkubur di kolong Tol Jatikarya, Kota Bekasi, Jawa Barat.
 
Rekonstruksi tersebut digelar petugas kepolisian dari Polda Metro Jaya di lokasi kejadian setelah dilakukan dengan 10 adegan di Mapolda Metro Jaya.
 
Terungkap bahwa pelaku bersama korban berboncengan menggunakan sepeda motor dari arah Bogor pada Rabu, 4 Agustus 2021. Mereka hendak menuju rumah korban di Pulogebang, Cakung, Jakarta Timur.

"Adegan 11, dalam perjalanan, sepanjang jalan korban memberitahu tersangka bahwa korban dalam waktu dekat akan menikah karena sudah punya calon suami," kata Panit II Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya AKP Reza Pahlevi, Jumat, 13 Agustus 2021.
 
Baca juga: Tengah Hamil, Dokter Pembakar Bengkel Dapat Perlakuan Khusus
 
MA yang telah menikah kemudian mengalihkan pembicaraan dan mengajak korban menginap. Dengan tegas korban pun menolaknya.
 
"Adegan 12, dalam perjalanan tersebut jam 11 malam, tersangka meminta izin pada korban untuk menginap. Korban memukul tersangka sekali, sambil berkata 'ngaco kamu, saya sudah punya calon (suami)'. Di sini tersangka dan korban pakai helm," katanya.
 
Setelah itu keduanya terlibat cekcok dan pelaku mengaku cemburu karena Rizky hendak menikah. Selain itu, MA juga kesal karena ajakannya untuk menginap ditolak.
 
MA lalu menepikan kendaraan dan berhenti di lahan kosong yang minim penerangan. Dia kemudian beralasan hendak buang air kecil.
 
Ternyata, MA memukul korban setelah mendapatkan caci maki. Dia memukul sebanyak dua kali ke bagian wajah korban dengan menggunakan tangan kosong.
 
Baca juga: Capaian Vaksinasi Dosis I di Tangsel Baru 41%
 
Rizky mencoba untuk melarikan diri dari serangan MA. Tapi, dia dikejar dan kembali mendapatkan hantaman di bagian punggung sebanyak 4 kali. Tak sampai di situ, wajahnya juga kembali kembali dipukul hingga dia terjatuh.
 
MA lalu kembali melanjutkan aksinya dengan membekap mulut korban menggunakan kedua tangannya. "Adegan 17, setelah melihat korban tak berdaya dan bernafas tersengal-sengal, tersangka menarik korban ke gundukan pasir," ujarnya.
 
Setelah itu dia menyeret korban ke gundukan pasir dan menguburnya. Dia pun meninggalkan lokasi dengan membawa peralatan bekam dan ponsel miliknya ke tempat tinggalnya di wilayah Depok.

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(MEL)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan