Ilustrasi beras. Foto: Medcom.id
Ilustrasi beras. Foto: Medcom.id

Kebijakan Impor 2 Juta Ton Beras Dinilai Berlebihan

Al Abrar • 19 Januari 2024 17:53
Jakarta: Ketua DPP Partai NasDem Bidang Lingkungan Hidup Lusyani Suwandi menanggapi rencana Indonesia mengimpor 2 juta ton beras. Impor beras dari India dan Thailand. 
 
Lusyani menyebut sudah memperkirakan akan ada impor beras pada 2024 ini dengan alasan elnino 2023.
 
"Ini melambangkan kegagalan pemerintah dalam program swasembada pangan,karena beberapa tahun terakhir ini impor beras terus meningkat," ujar Lusyani saat dihubungi, Jumat, 19 Januari 2024. 

Dia melanjutkan, kalau pun Indonesia harus mengimpor beras, menurutnya tidak harus dalam jumlah sebesar itu. 
 
Baca: Badan Pangan: Impor Beras Dilakukan Asal Harga di Tingkat Petani Terjaga

Lusyani pun mengutip data Badan Pusat Statistik, bahwa sepanjang Januari hingga Desember 2023 Indonesia sudah mengimpor 3,06 ton beras.
 
"Jadi kalaupun harus impor sekarang, saya kira tidak 2 juta ton karena ini bulan politik akan terkesan mencari rente buat pembiayaan kampanye," ujarnya. 
 
Lusyani juga menegaskan, program swasembada pangan harus benar-benar menjadi prioritas pemerintah. 
 
"Karena kita tahu lahan negara kita besar dan banyak jumlah petaninya," pungkasnya.
 

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(ALB)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan