ilustrasi. Foto: Medcom.id
ilustrasi. Foto: Medcom.id

Pria Bantul Bunuh Diri Loncat dari Tower Telekomunikasi, Diduga Alami Gangguan Jiwa

Fatha Annisa • 04 Oktober 2023 16:03
Jakarta: Seorang pria diduga bunuh diri dengan cara meloncat dari menara telekomunikasi setinggi kurang lebih 25 meter di Kretek, Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta pada Selasa, 3 Oktober 2023. Pria itu disebut mengalami masalah kejiwaan. 
 
Peristiwa mengenaskan ini menjadi perhatian warganet lantaran diunggah oleh salah seorang pengguna Twitter. Sementara itu, Kasi Humas Polres Bantul Iptu I Nengah Jeffry Prana Widnyana membenarkan adanya kejadian tersebut. 
 
Baca juga: Mahasiswa PTS di Yogyakarta Diduga Bunuh Diri

Korban Sempat Bertemu Psikolog

Jeffry menjelaskan bahwa sebelum kejadian, korban yang berinisial OA, 25, sempat pergi ke Puskesmas Kretek karena mengalami depresi. Pihak Puskesmas kemudian mengarahkan OA bertemu psikolog.
 
Karena OA menolak, psikolog puskesmas pun berjanji akan mengantar OA pulang setelah melakukan tes kesehatan jiwa. Keduanya berakhir pulang bersama sekitar pukul 12.30 WIB dan selama di perjalanan, OA tampak gelisah. 
 
“Dalam perjalanan pulang, korban gelisah dan bilang pada saksi 1 (psikolog), ‘seandainya besok tidak ketemu saya lagi bagaimana, karena semua orang akan menyelesaikan saja’,” ungkap Jeffry. 
 
Baca juga: Remaja 15 Tahun di Cakung Bunuh Diri Gegara Kecanduan Game Online
 

Korban Loncat dari Menara Setinggi 25 Meter

Motor yang dikendarai psikolog puskesmas tersebut kemudian berhenti di dekat sebuah tower telekomunikasi setinggi kurang lebih 25 meter. Korban langsung turun dari motor dan memanjat menara tersebut.  
 
Saksi lain yang merupakan seorang warga, kata Jeffry, melihat korban melepaskan pegangan tangan dari tower ketika sudah berada di atas. OA lalu jatuh dan tewas akibat luka patah tulang terbuka lengan kanan serta luka berat di kepala. 
 
Baca juga: Diduga Terlilit Pinjol, Karyawan Minimarket di Karawang Tewas Gantung Diri

Korban Merasa Tertekan

Keluarga korban menyebutkan OA sebelumnya bekerja di perusahaan ekspedisi sebagai pengirim paket. Korban pernah terlibat dalam kecelakaan dan menabrak seseorang. Semenjak itu, korban merasa tertekan karena menyimpan perasaan bersalah. 
 
“Orang tua korban merasakan bahwa korban dihantui rasa takut," jelas Jeffry.
 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(SUR)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan