Ilustrasi. (Medcom.id)
Ilustrasi. (Medcom.id)

Setahun, 7 Polisi di Jatim Dipecat

Amaluddin • 31 Desember 2021 15:56
Surabaya: Polda Jawa Timur melakukan tindakan tegas terhadap anggota yang terlibat tindak pidana dan penyalahgunaan narkoba. Total ada tujuh polisi yang dilakukan Pemberhentian Dengan Tidak Hormat (PDTH) pada tahun 2021 ini. 
 
"Kami (Polda Jatim) telah memberikan hukuman berat berupa PTDH terhadap tujuh personel. Kami melakukan reward and punishment," kata Kapolda Jatim Irjen Nico Afinta, di Mapolda Jatim Surabaya, Jumat, 31 Desember 2021.
 
Pemberhentian dengan tidak hormat pada anggota Polri di lingkup Polda Jatim ini mengalami kenaikan. Karena di tahun lalu, Nico menyebut tidak ada personel yang diberhentikan dengan tidak hormat. 

Nico memastikan akan menindak tegas anggotanya yang terlibat dalam perkara. Sebaliknya, pihaknya akan memberikan reward bagi jajarannya yang berprestasi.
 
"Karena kami melihat dan menyadari anggota yang baik harus diberi penghargaan, tapi anggota yang melanggar dilakukan pembinaan," katanya. 
 
Baca juga: Gibran Tutup Ruang Publik Kota Solo saat Malam Tahun Baru
 
Sementara itu, ada 417 anggota Polri di jajaran Polda Jatim yang melakukan pelanggaran sepanjang 2021. Hal ini menunjukkan penurunan 23 persen dari tahun 2020, yakni sebanyak 593 pelanggaran. 
 
Nico memerinci anggotanya yang menjalani hukuman pelanggaran kode etik Polri dan Pidana yakni 108 anggota melakukan perbuatan tercela, 107 melakukan permohonan maaf, 36 anggota tour of Duty, 10 anggota tour of area, dan 8 orang dilakukan pembinaan ulang. 
 
"Bidpropam Polda Jatim lebih mengedepankan upaya preventif untuk mencegah pelanggaran yang dilakukan oleh anggota Polda Jatim," ujarnya. 
 
Sedangkan untuk anggota yang berprestasi, Nico menyebut sebanyak 7.451 anggota Polda Jatim mengalami kenaikan pangkat, 3.288 anggota mendapatkan tanda kehormatan, 1.070 mendapat promosi jabatan, 1.234 anggota mendapat pengembangan pendidikan umum dan 278 anggota mendapat pengembangan pendidikan spesialisasi.
 
"Ini komitmen kami dalam memberikan reward and punishment. Begitu pula ketika ada anggota yang terlibat narkoba atau pidana akan kami tindak," jelasnya.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(MEL)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan