Malang: Sebuah unggahan berisi tangkapan layar cerita warganet yang terinfeksi covid-19 viral di Twitter. Pasalnya warganet tersebut malah jalan-jalan di wilayah Batu-Malang, Jawa Timur.
Pada tangkapan layar tersebut, seorang warganet mengaku terinfeksi covid-19 varian Omicron. Di tangkapan layar itu juga terdapat foto LAI LAI Market Malang.
"Batal ke bali karna mo nyebrang feri ketapang gili malah positif covid19. Akhirnya keliling batu-malang dan sekitarnya. Ternyata banyak destinasi belum dikunjungi. Om imron kali ini ringan gejalanya, mungkin karna alumni delta sebelumnya jd hampir tak terasa, gejalanya tenggorokan guatel agak sakit spt radang, badan sumer dan bersin2 suedikit, yah seperti divaksin moderna lah tapi jalan2 jalan terooss
Next time bali lah. Ditoko lailai lailai panggil aku si ..." tulis warganet tersebut.
Baca: Polisi Beberkan Modus Pelatih Futsal saat Incar Korban
Tangkapan layar cerita warganet itu awalnya diunggah oleh akun @prilempril pada 6 Februari 2022. Dalam unggahnya terdapat keterangan sebagai berikut:
"Ini serius mereka ada di malang akhir januari kemarin? Berarti masuk lailai ga pake aplikasipeduli lindungi donk, kok bisa msuk? Kan kalo hasil swabnya connect sama aplikasi statusnya item g boleh msuk Person facepalming
Ya ga heran kalo meledak kasusnya skr
@infomalang
@PemkotMalang" tulis akun tersebut.
Hingga Senin 7 Februari 2022, unggahan ini telah mendapat retweet sebanyak 2.931 kali, 1.457 quote tweets, dan 7.552 likes. Selain itu unggahan ini mendapat 781 komentar.
Menanggapi peristiwa ini, Polresta Malang Kota mengaku telah mengirimkan undangan klarifikasi terhadap pemilik akun media sosial atas nama Reza Fahd Adrian. Sebab unggahannya ramai diperbincangkan di media sosial baik Twitter, Facebook maupun Instagram.
"Setelah mengetahui dirinya terpapar virus, bukannya melakukan isolasi mandiri melainkan yang bersangkutan pergi mengelilingi Kota Batu dan Kota Malang. Di dalam postingan tersebut juga terlihat dirinya menyepelekan virus Omicron," kata Kasi Humas Polresta Malang Kota, Ipda Eko Novianto, saat dikonfirmasi.
Eko menegaskan pihak Polresta Malang Kota kini tengah melakukan penyelidikan terkait pemberitaan postingan tersebut dengan melakukan pemantuan digital. Hingga saat ini pihaknya telah mengantongi identitas pemilik akun yang bersangkutan.
"Polresta Malang Kota pada hari Senin (7 Februari 2022) telah mengirimkan surat undangan kepada pemilik akun tersebut guna melakukan klarifikasi di Polresta Malang Kota terkait postingannya," jelasnya.
Malang: Sebuah unggahan berisi tangkapan layar cerita warganet yang terinfeksi covid-19
viral di Twitter. Pasalnya warganet tersebut malah jalan-jalan di wilayah Batu-Malang, Jawa Timur.
Pada tangkapan layar tersebut, seorang warganet mengaku terinfeksi covid-19 varian Omicron. Di tangkapan layar itu juga terdapat foto LAI LAI Market Malang.
"
Batal ke bali karna mo nyebrang feri ketapang gili malah positif covid19. Akhirnya keliling batu-malang dan sekitarnya. Ternyata banyak destinasi belum dikunjungi. Om imron kali ini ringan gejalanya, mungkin karna alumni delta sebelumnya jd hampir tak terasa, gejalanya tenggorokan guatel agak sakit spt radang, badan sumer dan bersin2 suedikit, yah seperti divaksin moderna lah tapi jalan2 jalan terooss
Next time bali lah. Ditoko lailai lailai panggil aku si ..." tulis warganet tersebut.
Baca:
Polisi Beberkan Modus Pelatih Futsal saat Incar Korban
Tangkapan layar cerita warganet itu awalnya diunggah oleh akun
@prilempril pada 6 Februari 2022. Dalam unggahnya terdapat keterangan sebagai berikut:
"
Ini serius mereka ada di malang akhir januari kemarin? Berarti masuk lailai ga pake aplikasipeduli lindungi donk, kok bisa msuk? Kan kalo hasil swabnya connect sama aplikasi statusnya item g boleh msuk Person facepalming
Ya ga heran kalo meledak kasusnya skr
@infomalang
@PemkotMalang" tulis akun tersebut.
Hingga Senin 7 Februari 2022, unggahan ini telah mendapat retweet sebanyak 2.931 kali, 1.457 quote tweets, dan 7.552 likes. Selain itu unggahan ini mendapat 781 komentar.
Menanggapi peristiwa ini, Polresta Malang Kota mengaku telah mengirimkan undangan klarifikasi terhadap pemilik akun media sosial atas nama Reza Fahd Adrian. Sebab unggahannya ramai diperbincangkan di media sosial baik Twitter, Facebook maupun Instagram.
"Setelah mengetahui dirinya terpapar virus, bukannya melakukan isolasi mandiri melainkan yang bersangkutan pergi mengelilingi Kota Batu dan Kota Malang. Di dalam postingan tersebut juga terlihat dirinya menyepelekan virus Omicron," kata Kasi Humas Polresta Malang Kota, Ipda Eko Novianto, saat dikonfirmasi.
Eko menegaskan pihak Polresta Malang Kota kini tengah melakukan penyelidikan terkait pemberitaan postingan tersebut dengan melakukan pemantuan digital. Hingga saat ini pihaknya telah mengantongi identitas pemilik akun yang bersangkutan.
"Polresta Malang Kota pada hari Senin (7 Februari 2022) telah mengirimkan surat undangan kepada pemilik akun tersebut guna melakukan klarifikasi di Polresta Malang Kota terkait postingannya," jelasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(DEN)