Yogyakarta: Harga telur di Yogyakarta mulai merangkak naik mendekati Ramadan 2023. Kenaikan ini terjadi kurang dari sepekan terakhir.
Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian Daerah Istimewa Yogyakarta, Syam Arjayanti mengatakan hasil pantauan jajarannya kenaikan harga telur yakni sekitar Rp650 per kilogram. Kenaikan harga telur di Pasar Lempuyangan dalam beberapa hari terakhir sebesar Rp1.000 per kilogram.
"Harga telur hasil pantauan kami sekarang Rp28.300 per kilogram. Memang alami kenaikan dibanding beberapa hari sebelumnya," kata Syam dihubungi, Jumat, 10 Maret 2023.
Ia mengatakan tren kenaikan harga telur itu kemungkinan disebabkan sebagian masyarakat mulai memproduksi kue dan makanan sejenisnya untuk persiapan Lebaran. Produksi kue tersebut tak hanya dilakukan produsen, namun masyarakat yang membuka usaha musiman.
"Kalau kenaikan saat ini mungkin karena sebagian masyarakat mulai bikin kue. Kan tidak mungkin mereka membuat kue mendekati lebaran, karena biasanya mendekati libur lebaran kan libur," ujarnya.
Ia belum bisa memperkirakan hingga kapan tren kenaikan ini akan terus berlangsung. Di sisi lain, kebutuhan bahan pokok, termasuk telur, saat Ramadan diperkirakan juga masih tinggi.
"Kebutuhan telur ini memang tak bisa dipenuhi dari lokal DIY. Kami meminta pasokan dari luar daerah," kata dia.
Menurut dia, pasokan kebutuhan telur selama ini dipenuhi dari wilayah Jawa Timur, Jawa Tengah, maupun Jawa Barat. Selain hal itu, ia menyebut kenaikan harga juga tak lepas dari kebutuhan pakan jagung sebagian masih impor.
"Jagung pakan selama ini masih dipenuhi dari impor. Kalau harga kemungkinan naik nanti mendekati lebaran, termasuk bahan pokok lain. Menyesuaikan permintaan pasar," ungkapnya.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id
Yogyakarta:
Harga telur di Yogyakarta mulai merangkak naik mendekati Ramadan 2023. Kenaikan ini terjadi kurang dari sepekan terakhir.
Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian Daerah Istimewa
Yogyakarta, Syam Arjayanti mengatakan hasil pantauan jajarannya kenaikan harga telur yakni sekitar Rp650 per kilogram. Kenaikan harga telur di Pasar Lempuyangan dalam beberapa hari terakhir sebesar Rp1.000 per kilogram.
"Harga telur hasil pantauan kami sekarang Rp28.300 per kilogram. Memang alami kenaikan dibanding beberapa hari sebelumnya," kata Syam dihubungi, Jumat, 10 Maret 2023.
Ia mengatakan tren kenaikan harga telur itu kemungkinan disebabkan sebagian masyarakat mulai memproduksi kue dan makanan sejenisnya untuk persiapan
Lebaran. Produksi kue tersebut tak hanya dilakukan produsen, namun masyarakat yang membuka usaha musiman.
"Kalau kenaikan saat ini mungkin karena sebagian masyarakat mulai bikin kue. Kan tidak mungkin mereka membuat kue mendekati lebaran, karena biasanya mendekati libur lebaran kan libur," ujarnya.
Ia belum bisa memperkirakan hingga kapan tren kenaikan ini akan terus berlangsung. Di sisi lain, kebutuhan bahan pokok, termasuk telur, saat Ramadan diperkirakan juga masih tinggi.
"Kebutuhan telur ini memang tak bisa dipenuhi dari lokal DIY. Kami meminta pasokan dari luar daerah," kata dia.
Menurut dia, pasokan kebutuhan telur selama ini dipenuhi dari wilayah Jawa Timur, Jawa Tengah, maupun Jawa Barat. Selain hal itu, ia menyebut kenaikan harga juga tak lepas dari kebutuhan pakan jagung sebagian masih impor.
"Jagung pakan selama ini masih dipenuhi dari impor. Kalau harga kemungkinan naik nanti mendekati lebaran, termasuk bahan pokok lain. Menyesuaikan permintaan pasar," ungkapnya.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(WHS)