Ambon: Warga Muslim di tiga negeri di wilayah Kecamatan Leihitu, Kabupaten Maluku Tengah, Provinsi Maluku, mulai puasa Ramadan pada Rabu, 22 Maret 2023.
Warga Negeri Kaitetu, Negeri Seith, dan Negeri Lima di Kecamatan Leihitu sudah melaksanakan salat tarawih pada Selasa malam dan akan mulai melaksanakan ibadah puasa Ramadan besok.
Raja Negeri Kaitetu M Armin Lumaela mengatakan penetapan awal Ramadan 1444 Hijriah di wilayahnya dilakukan menggunakan metode hisab rukyat.
Menurut dia, penghulu masjid dan tokoh agama di wilayahnya mengamati penampakan bulan sabit di ufuk barat dan menggunakan kalender falakiah kuno sebagai patokan dalam menetapkan awal Ramadan.
"Kalender kuno itu sampai sekarang masih tersimpan di rumah raja," kata dia, menambahkan, metode penetapan awal Ramadan tersebut diterapkan secara turun temurun oleh leluhur warga negeri.
Sementara itu, Raja Negeri Seith Rivi Ramli Nukuhehe mengatakan bahwa penghulu Masjid Kota Husen Seith telah mengumumkan 1 Ramadan 1444 Hijriah jatuh pada Rabu, 22 Maret 2023.
"Pengumuman itu disampaikan usai salat Jumat terakhir di bulan Syaban, dan malam ini kami di Seith mulai tarawih untuk besok berpuasa," ungkapnya.
Di Leihitu, ia menuturkan, warga Negeri Wakal biasanya memulai puasa Ramadan lebih awal kemudian disusul oleh warga Kaitetu, Seith, dan Lima sehari setelahnya.
Tahun ini, warga Negeri Wakal memulai puasa Ramadan pada Selasa dan tiga negeri lainnya menyusul besok.
"Pada umumnya penentuan 1 Ramadhan di negeri-negeri di Kecamatan Leihitu ini berdasarkan perhitungan hisab atau mengamati bulan sabit," kata Rivi.
Negeri-negeri lain di wilayah Kecamatan Leihitu seperti Hila, Hitu, dan Mamala akan melaksanakan puasa Ramadan 1444 Hijriah pada Kamis, 23 Maret 2023.
Di tingkat nasional, Pimpinan Pusat Muhammadiyah sudah menetapkan 1 Ramadan 1444 Hijriah bertepatan dengan 23 Maret 2023.
Sedangkan Kementerian Agama akan melaksanakan sidang isbat untuk menetapkan awal bulan Ramadan 1444 Hijriah pada Rabu, 22 Maret 2023.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id
Ambon: Warga Muslim di tiga negeri di wilayah Kecamatan Leihitu, Kabupaten Maluku Tengah, Provinsi Maluku, mulai
puasa Ramadan pada Rabu, 22 Maret 2023.
Warga Negeri Kaitetu, Negeri Seith, dan Negeri Lima di Kecamatan Leihitu sudah melaksanakan salat tarawih pada Selasa malam dan akan mulai melaksanakan ibadah puasa Ramadan besok.
Raja Negeri Kaitetu M Armin Lumaela mengatakan penetapan awal Ramadan 1444 Hijriah di wilayahnya dilakukan menggunakan metode hisab rukyat.
Menurut dia, penghulu masjid dan tokoh agama di wilayahnya mengamati penampakan bulan sabit di ufuk barat dan menggunakan kalender falakiah kuno sebagai patokan dalam
menetapkan awal Ramadan.
"Kalender kuno itu sampai sekarang masih tersimpan di rumah raja," kata dia, menambahkan, metode penetapan awal Ramadan tersebut diterapkan secara turun temurun oleh leluhur warga negeri.
Sementara itu, Raja Negeri Seith Rivi Ramli Nukuhehe mengatakan bahwa penghulu Masjid Kota Husen Seith telah mengumumkan 1 Ramadan 1444 Hijriah jatuh pada Rabu, 22 Maret 2023.
"Pengumuman itu disampaikan usai salat Jumat terakhir di bulan Syaban, dan malam ini kami di Seith mulai tarawih untuk
besok berpuasa," ungkapnya.
Di Leihitu, ia menuturkan, warga Negeri Wakal biasanya memulai puasa Ramadan lebih awal kemudian disusul oleh warga Kaitetu, Seith, dan Lima sehari setelahnya.
Tahun ini, warga Negeri Wakal memulai puasa Ramadan pada Selasa dan tiga negeri lainnya menyusul besok.
"Pada umumnya penentuan 1 Ramadhan di negeri-negeri di Kecamatan Leihitu ini berdasarkan perhitungan hisab atau mengamati bulan sabit," kata Rivi.
Negeri-negeri lain di wilayah Kecamatan Leihitu seperti Hila, Hitu, dan Mamala akan melaksanakan puasa Ramadan 1444 Hijriah pada Kamis, 23 Maret 2023.
Di tingkat nasional, Pimpinan Pusat Muhammadiyah sudah menetapkan 1 Ramadan 1444 Hijriah bertepatan dengan 23 Maret 2023.
Sedangkan Kementerian Agama akan melaksanakan sidang isbat untuk menetapkan awal bulan Ramadan 1444 Hijriah pada Rabu, 22 Maret 2023.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(MEL)