Malang: Sebuah video pelanggaran potokol kesehatan (prokes) di Kabupaten Malang, Jawa Timur, viral di sejumlah WhatsApp Group (WAG). Video berdurasi 23 detik itu menunjukkan gerombolan orang yang tak mengenakan masker.
Video tersebut memperlihatkan pesta orkes dengan kerumunan yang diduga diselenggarakan oleh anak dari salah satu kepala desa di Kabupaten Malang.
Berdasarkan penelusuran Medcom.id, pesta tersebut diselenggarakan di kawasan Desa Gading, Kecamatan Bululawang, Kabupaten Malang. Camat Bululawang, Mardianto, menyebutkan pesta itu berlangsung pada Selasa, 3 Agustus 2021.
"Pelaksananya adalah anaknya Pak Suwito, kepala desa setempat, dalam rangka pesta peletakan batu pertama pembangunan kafe," kata Mardianto, saat dikonfirmasi, Jumat, 6 Agustus 2021.
Pascaperistiwa itu, Mardianto bersama Suwito dipanggil Inspektorat Kabupaten Malang. Mereka diminta menyampaikan klarifikasi terkait video viral tersebut.
"Saya juga dipanggil Inspektorat. Padahal, saya tidak tahu menahu terkait peristiwa itu, juga tidak ada laporan kepada saya. Saya baru tahu besoknya, pascaacara pesta tersebut," ungkapnya.
Baca: 2 Orang Ditetapkan Tersangka dalam Kasus Tarung Bebas Ilegal di Makassar
Sebagai informasi, video pendek tersebut menayangkan sebuah pesta diiringi musik dangdut. Terlihat pula seorang pria di atas panggung tengah berduet dengan biduan.
Selain itu, di depan panggung terlihat banyak juga orang yang mengabaikan prokes, yakni tidak menjaga jarak dan tak mengenakan bermasker. Padahal, saat ini masih dalam masa pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) level 4.
Malang: Sebuah video pelanggaran potokol kesehatan (
prokes) di Kabupaten Malang, Jawa Timur,
viral di sejumlah WhatsApp Group (WAG). Video berdurasi 23 detik itu menunjukkan gerombolan orang yang tak mengenakan masker.
Video tersebut memperlihatkan pesta orkes dengan kerumunan yang diduga diselenggarakan oleh anak dari salah satu kepala desa di Kabupaten Malang.
Berdasarkan penelusuran Medcom.id, pesta tersebut diselenggarakan di kawasan Desa Gading, Kecamatan Bululawang, Kabupaten Malang. Camat Bululawang, Mardianto, menyebutkan pesta itu berlangsung pada Selasa, 3 Agustus 2021.
"Pelaksananya adalah anaknya Pak Suwito, kepala desa setempat, dalam rangka pesta peletakan batu pertama pembangunan kafe," kata Mardianto, saat dikonfirmasi, Jumat, 6 Agustus 2021.
Pascaperistiwa itu, Mardianto bersama Suwito dipanggil Inspektorat Kabupaten Malang. Mereka diminta menyampaikan klarifikasi terkait video viral tersebut.
"Saya juga dipanggil Inspektorat. Padahal, saya tidak tahu menahu terkait peristiwa itu, juga tidak ada laporan kepada saya. Saya baru tahu besoknya, pascaacara pesta tersebut," ungkapnya.
Baca:
2 Orang Ditetapkan Tersangka dalam Kasus Tarung Bebas Ilegal di Makassar
Sebagai informasi, video pendek tersebut menayangkan sebuah pesta diiringi musik dangdut. Terlihat pula seorang pria di atas panggung tengah berduet dengan biduan.
Selain itu, di depan panggung terlihat banyak juga orang yang mengabaikan prokes, yakni tidak menjaga jarak dan tak mengenakan bermasker. Padahal, saat ini masih dalam masa pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) level 4.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(SYN)