Kepala Terminal Cicaheum Bandung, Roni Hermanto, mengatakan bus yang terlambat kembali lagi ke terminal mayoritas antar kota dalam provinsi (AKDP). Biasanya bus AKDP dari wilayah selatan tersebut tiba di Terminal Cicaheum saat Subuh atau sekitar pukul 03.00 - 04.00 WIB.
"Tadi ada keterlambatan sampe jam 09.10 WIB baru datang, harusnya jam segitu sudah berangkat," kata Roni di Terminal Cicaheum Bandung, Jumat, 29 April 2022.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Baca: Lalu Lintas Jalur Pantai Selatan Jawa Dialihkan Sementara
Diakui Roni, keterlambatan tersebut dikarenakan arus lalu lintas yang padat mulai dari Gentong, Tasikmalaya serta kawasan Nagreg, Kabupaten Bandung. Hal itu pun menyebabkan penumpukan penumpang yang hendak mudik di Terminal Cicaheum.
"Alhamdulillah sampai sekarang tidak ada yang mengeluh. Dan yang pada sekarang itu keberangkatan sore sekitar jam empat," jelasnya.
Sementara setiap kedatangan bus tersebut pun langsung diserbu oleh pemudik untuk masuk. Mereka ketakutan tak kebagian tempat duduk meski petugas telah memberikan nomor kursi dan bus bagi setiap penumpang.
"Ya itu memang tadi sempat ramai, tapi masih terkendali. Harusnya sabar saja, karena kan duduknya sesuai nomor tiket yang telah dibeli," ungkapnya.
Ia menuturkan, Terminal Cicaheum Bandung telah berangkatkan 8.500 penumpang yang hendak mudik sejak H-7 hingga H-4 kemarin. Sementara untuk hari ini, diprediksi mengalami peningkatan dibandingkan hari sebelumnya berdasarkan hasil pantauan Dinas Perhubungan Kota Bandung.
"Untuk arus mudik di terminal cicaheum ini kita pantau kita saksikan langsung di lapangan ada sedikit kelonjakan penumpang. Disini dari H-7 sampai H-4 kemarin itu sekitar 8.500 penumpang yang sudah di berangkatkan," ujarnya.