Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto. (Foto: Medcom.id/Rizky Dewantara)
Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto. (Foto: Medcom.id/Rizky Dewantara)

Kota Bogor Siapkan 3 Skema Penyekatan Mudik

Rizky Dewantara • 30 April 2021 17:18
Bogor: Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor bersama Forkopimda (Forum Koordinasi Pimpinan Daerah) akan menyiapkan tiga skema pengetatan mobilitas pemudik saat Idulfitri. Hal ini dilakukan untuk mengantisipasi pemudik nekat yang masuk dan keluar Kota Bogor.
 
"Pertama, menginformasikan kepada warga Kota Bogor dilarang untuk mudik, kecuali dalam kawasan Jabodetabek (Jakarta Bogor Depok Tangerang dan Bekasi)," ujar Wali Kota Bogor Bima Arya kepada Medcom.id, Bogor, Jawa Barat, Jum'at, 30 April 2021.
 
Skema kedua, untuk warga Kota Bogor diperbolehkan keluar dari daerah Jabodetabek. Namun dengan alasan-alasan tertentu sesuai ketentuan pemerintah.

"Seperti pergi bertugas, mengunjungi orang sakit atau meninggal disertai bukti berupa surat keterangan dan hasil tes negatif covid-19," jelas dia.
 
Baca: Keluar Masuk Solo Wajib Tunjukkan SIKM
 
Skema ketiga, pihaknya mengimbau warga luar Kota Bogor yang hendak mengunjungi kota hujan akan langsung dilakukan tes antigen. Jika hasilnya positif, maka akan dibawa ke tempat isolasi di BPKP Ciawi, Kabupaten Bogor.
 
"Namun jika hasilnya negatif akan di karantina mandiri selama lima hari. Jadi walaupun lolos dari Bogor tidak akan lolos di daerah lain," tegas Bima.
 
Pihaknya bersama Forkopimda akan melakukan pengontrolan secara ketat di lapangan. Seperti memantau Terminal Baranangsiang dan titik keramaian di Kota Bogor.
 
"Untuk Terminal Baranangsiang akan ditutup dan tidak melayani pelayanan rute manapun, kecuali ke Jakarta," tambahnya.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(LDS)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan