Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo. (Istimewa)
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo. (Istimewa)

Gubernur Jateng Adaptasi Konsep Go Green Perencanaan Pembangunan 2023

Antara • 04 Februari 2023 16:19
Semarang: Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Ganjar Pranowo mengadaptasi konsep go green dalam perencanaan pembangunan Jateng tahun 2023. Hal itu diinisasi Ganjar untuk menjaga lingkungan dan memperhatikan tata ruang masyarakat.
 
Untuk merealisasikan konsep tersebut, Ganjar akan berkomunikasi dengan seluruh pimpinan daerah di Jateng. Ganjar mengatakan komunikasi itu akan disampaikan saat keliling enam eks kerasidenan se-Jateng dalam rangka Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang).
 
"Sekarang trennya go green. Maka kemudian kita mencoba untuk membicarakan kepada banyak khalayak, termasuk pemerintah daerah," kata Ganjar usai membuka masa Musrenbang Jateng 2023 di Gedung Gradhika Bhakti Praja, Kota Semarang, Jateng, Jumat, 3 Februari 2023.

Saat Musrenbang, Ganjar akan menyampaikan kepada pimpinan daerah untuk memperhatikan tata ruang pembangunan. Ganjar mengungkapkan hal itu akan menjaga aspek lingkungan meskipun konteksnya adalah pembangunan.
 
"Karena memang kebutuhan ruang lebih tinggi. Maka seringkali kalau saya ngeledek itu 'tata ruang itu sering kalah dengan tata uang', karena kebutuhannya yang penting dapat uang padahal itu akan mengurangi daya dukung lingkungan, termasuk gradasinya," jelas dia.

Baca: 3 Anak di Jepara Meninggal Akibat DBD


Ganjar menyebut pembangunan juga akan memperhatikan pertumbuhan penduduk. Dengan adanya pertumbuhan itu, Ganjar berharap ketersediaan lapangan kerja dan stok pangan semakin banyak, sehingga semua kebutuhan tercukupi.
 
"Yang kedua adalah akomodasi terhadap jumlah penduduk yang tumbuh. Sekarang kan terjadi bonus demografi, ini kan mesti kita kasih ruang, kita kasih kerja, menyiapkan pangan dan seterusnya," ungkap dia.
 
Untuk mendukung konsep dan kebutuhan pembangunan ini, Ganjar menyebut pihaknya akan menggunakan berbagai teknologi. Khususnya terhadap penataan ruang dan aspek lingkungan.
 
"Maka teknologi mesti kita masukan dan jangan yang biasa-biasa, mesti yang luar biasa. Sehingga kita mesti lebih bagus ini terhadap penataan ruang dan lingkungan," ujar Ganjar.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(LDS)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan